ketika menyebut kata nuyuz biasa diasumsikan ketidak patuhan seorang istri kepada suami. padahal itu tidak mesti begitu. nusyuz bisa saja muncul dari seorang istri dan juga bisa muncul dari seorang suami. hal ini sebagaimana yang tersirat dalam al-qur'an surat an-nisa ayat 128.