perbandingan akhlakul karimah mahasiswa antara lulusan pesantren dan lulusan sekolah umum Di STAIN Pamekasan. Skripsi, Jurusan Tarbiyah, Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI), STAI Pamekasan
ABSTRAK
Nurul Qamariyah, 2004, perbandingan akhlakul karimah mahasiswa antara lulusan pesantren dan lulusan sekolah umum Di STAIN Pamekasan. Skripsi, Jurusan Tarbiyah, Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI), STAI Pamekasan, Pembimbing I: Dra. Waqiatul Masrurah M. Si,Pembimbing II: Drs. H. Aziz Djaja
Kata Kunci: akhlakul karimah, lulusan pesantren, lulusan sekolah umum.
Ada dua permasalahan yang memjadi kajian poko dalam penelitin ini, pertama, tentang ada tidaknya perbandingan akhlakul karimah mahasiswa antara lulusan pesantren dan lulusan sekolah umum di STAIN Pamekasan, kedua, seberapa besar perbandingan akhlakul karimah antara lulusan pesantren dan lulusan sekolah umu di STAIN Pamekasan.
Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa semester IV sekolah tinggi agama islam pamekasan tahun angkatan 2002-2003 pada tahun akademik 2002-2003 yaitu sebanyak 191 mahasiswa. Jumlah sampel 25% dari populasi yang ada (48 mahasiswa) di tentukan dengan menggunakan tekhnik random sampling Instrumen yang digunakan dalam pengumpulan data adalah angkrt. Pengumpulan dat berlangsung selama ± 4 bulan, di mulai pada tanggal 15 Desember 2003 dan berakhir pada tanggal 1 Maret 2004. Tehknik analisis data yang digunaka adalah data statistik chi kuadrat.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada perbandingan akhlakul karimah antara lulusan pesantren dan lulusan sekolah umum di sekolah tinggi agama Islam negeri pamekasan. Ini terbukti dari hasil analisis data statistik yang menunjukkan bahwa x² kerja (5,99) sama dengan harga kritik chi kuadrat pada taraf signifikansi 5% (5,99) atau lebih kecil pada taraf signifikansi 1% (9,21).
Berdasarkan hasil penelitian di atas, maka akhkakul karimah mahasiswa perlu di tingkatkan lagi baik mahasiswa lulusan pesantren maupun mahasiswa lulusan sekolah umum. Upaya tersebut dapat dilakukan dengan cara : lebih ditingkatkannya pembinaan akhlak bagi mahasiswa oleh para dosen utamanya, baik pada proses belajar mengajar maupun di luar proses belajar mengajar dengan memberikan nasehat juga teladan yang baik mulai dari segi pergaulan, cara berpakaian maupun selalu jujur dalam segala suasana.
Tidak tersedia versi lain