Text
Pendidikan Akhlak dalam Kitab Washaya al-Aba’ li al-Abna’ Karya Syekh Muhammad Syakir dan Implikasinya terhadap Pendidikan Karakter
ABSTRAK
Misbahol Fatah. 2012. Pendidikan Akhlak dalam Kitab Washaya al-Aba’ li al-Abna’ Karya Syekh Muhammad Syakir dan Implikasinya terhadap Pendidikan Karakter. Skripsi, Jurusan Tarbiyah, Prodi Pendidikan Agama Islam, STAIN Pamekasan. Dosen Pembimbing: Drs. H. Moh. Rasyid Ridla, M.Ag.
Kata kunci : Pendidikan Akhlak, Kitab Washaya al-Aba’ li al-Abna’
Eksistensi manusia di dunia memiliki peran sebagai khalifatullah dan ‘abdullah. Sebagai khalifatullah, ia tidak hanya diberi kepercayaan untuk menjaga, memelihara dan memakmurkan alam ini, tetapi juga dituntut berlaku adil dalam segala hal. Sebagai ‘abdullah, ia harus berusaha mencapai kedudukan sebagai hamba Allah yang tunduk dan patuh terhadap segala perintah dan larangan-Nya. Oleh karena itu, manusia dituntut menjalankan akhlak vertikal dengan baik, sekaligus tidak melupakan dan mengabaikan akhlak horisontal-nya. Keterpaduan keduanya pada diri seseorang pada gilirannya akan melahirkan semacam karakter yang bukan saja mampu melakukan perubahan yang inovatif, tetapi juga akan menjadikan alam ini penuh dengan kesejukan dan kedamaian
Penelitian difokuskan pada permasalahan: (1) Bagaimanakah pendidikan akhlak dalam kitab Washaya al-Aba’ li al-Abna’ karya Syekh Muhammad Syakir? (2) Bagaimana implikasi pendidikan akhlak dalam kitab Washaya al-Aba’ li al-Abna’ karya Syekh Muhammad Syakir terhadap pendidikan karakter?
Penelitian ini dirancang sebagai penelitian pustaka (library reseach) dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Adapun teknik pengumpulan datanya menggunakan teknik dokumenter dan menggalinya dari sumber data primer dan sumber data sekunder. Setelah data tersebut terkumpul, maka menganalisis data tersebut melalui metode content analysis.
Berdasarkan kajian/penelitian yang dilakukan penulis, diperoleh temuan bahwa: (1) Pendidikan akhlak dalam kitab Washaya al-Aba’ li al-Abna’ karya Syaikh Muhammad Syakir mencakup: Bertakwa kepada Allah, Kewajiban terhadap Allah dan Rasulullah, Kewajiban kepada orang tua, Kewajiban terhadap teman, Tata cara menuntut ilmu, Adab belajar dan berdiskusi, Adab berolah raga dan berjalan di jalan umum, Adab dalam suatu pertemuan, Adab makan dan minum, Adab beribadah dan di dalam masjid, Anjuran bersifat jujur, Anjuran bersifat amanah, Iffah, Harga diri, kesatria dan keluhuran jiwa, Gunjingan, adu domba, dengki, sombong dan lalai beribadah, Taubat, cemas, pengharapan, sabar dan syukur, Keutamaan berusaha disertai tawakkal dan zuhud, Ikhlas dalam segala perbuatan. (2) Implikasi dari pendidikan akhlak dalam kitab Washaya al-Aba’ li al-Abna’ karya Syaikh Muhammad Syakir pada pendidikan karakter, dapat dilihat dari materi-materi dalam kitab tersebut menanamkan nilai-nilai akhlak murid pada Allah dan Rasul-Nya, orang tua, guru, teman, dan sesama muslim. Dengan penanaman nilai-nilai yang penuh etika dan relijiusitas, maka akan dapat membentuk karakter yang islami, yakni karakter yang dilandasi dengan nilai-nilai etik relijius.
Tidak tersedia versi lain