Text
Implementasi Program Dzikir Manaqib Sebagai Upaya Pembinaan Narapidana Penyalahgunaan Narkoba Di Lapas Narkotika Kelas II A Pamekasan,
Kata Kunci : Dzikir Manaqib, Pembinaan, Narkoba.
Salah satu pengaruh dari globlisasi dan moderanisasi yakni kejahatan
internasional yang sering kali disebut dengan narkoba. Dzikir manaqib sebagai
pembinaan kerohanian pada pelaku penyalahgunaan narkoba dilakukan dengan
berbagai cara yaitu termasuk metode membaca teks suci Al-Qur'an dan dzikir
khusus agar supaya bisa menenangkan hati dan fikiran yang sedang emosional.
Tujuan dzikir untuk mengembalikan keimanan Ma’rifat bi Allah.. Pada tingkat ini
berarti jiwa akan tenang dan tenteram. Hal ini sebagaimana telah
diimplementasikan di Lapas Narkotika Kelas II A Pamekasan.
Dari fenomena tersebut sebuah penelitian dilakukan dengan judul:
Implementasi Program Dzikir Manaqib Sebagai Upaya Pembinaan Narapidana
Penyalahgunaan Narkoba Di Lapas Narkotika Kelas II A Pamekasan terdapat
beberapa fokus yang ingin peneliti teliti : 1. Bagaimana Pelaksanaan Program
Dzikir Manaqib Sebagai Upaya Pembinaan Narapidana Penyalahgunaan Narkoba
Di Lapas Narkotika Kelas II A Pamekasan?, 2. Bagaimana Dampak Program
Dzikir Manaqib Sebagai Upaya Pembinaan Narapidana Penyalahgunaan Narkoba
Di Lapas Narkotika Kelas II A Pamekasan?, 3. Apa saja faktor penghambat dan
pendukung proses Pelaksanaan Program Dzikir Manaqib Sebagai Upaya
Pembinaan Narapidana Penyalahgunaan Narkoba Di Lapas Narkotika Kelas II A
Pamekasan?.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan jenis
pendekatan deskriptif. Adapun metode pengumpulan data yang digunakan dalam
penelitian ini adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis
datanya peneliti menggunakan reduksi data, penyajian data, kesimpulan. data
selanjutnya untuk pengecekan keabsahan data peneliti menggunakan metode,
perpanjangan keikutsertaan, ketekunan pengamat, triangulasi sumber, dan
triangulasi teknik.
Dari penelitian ini diperoleh hasil sebagai berikut: Pertama, Pada tahap
perencanaan adanya strategi TQN, tahap pelaksanaan dzikir manaqib
mengungkapkan kegiatan pelaksanaaan tersebut terbagi dari beberapa fase waktu
yakni pada amaliah harian, amaliah mingguan, dan amaliyah bulanan. Bacaan dan
talqin, Tahap Evaluasi yang dilakukan beragam tetapi tidak berkala. Kedua,
Dampak pelaksanaan dzikir manaqib Memiliki motivasi yang kuat dalam berubah
dan diterima baik oleh masyarakat. Ketiga, Faktor pendukung : Antusiasme dalam
kegiatan dzikir manaqib (bukan paksaan dari orang lain), faktor penghambat :faktor
internal dan eksternal
Tidak tersedia versi lain