Text
“Efektifitas Pembelajaran Pendidikan Agama Islam dengan Menggunakan Metode Ice breaking didalam Kelas IV SDN Laden 1 Pamekasan
Kata Kunci : Efektifitas, Pendidikan Agama Islam, Ice Breaking
Rendahnya semangat belajar siswa Sekolah Dasar dapat dirasakan oleh setiap guru pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam, maka salah satu upaya SDN Laden 1 Pamekasan dalam efektifitas pembelajaran Pendidikan Agama Islammenggunakan metode Ice Breaking. Untuk itu peneliti menyusun sebuah rumusan masalah sebagai berikut : Pertama, Bagaimana penerapan metode ice breaking dalam efektifitas pembelajaran Pendidikan Agama Islamdengan menggunakan metode ice breaking didalam kelas IV SDN Laden 1 Pamekasan. Kedua, Apa saja faktor pendukung dalam efektifitas pembelajaran Pendidikan Agama Islamdengan menggunakan metode ice breaking didalam kelas IV SDN Laden 1 Pamekasan, Ketiga, Apa saja faktor penghambat dalam efektifitas pembelajaran Pendidikan Agama Islamdengan menggunakan metode ice breaking didalam kelas IV SDN Laden 1 Pamekasan, Keempat, Bagaimana efektifitas pembelajaran Pendidikan Agama Islamdengan menggunakan metode ice breaking didalam kelas IV SDN Laden 1 Pamekasan.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis deskriptif. Sumber data diperoleh melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Informannya adalah, Kepala Sekolah, Guru mata pelajaran Pendidikan Agama Islam, Siswa-Siswi kelas IV SDN Laden 1 Pamekasan. Sedangkan pengecekan keabsahan data dilakukan dengan triangulasi sumber dan triangulasi teknik.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa : Pertama, Penerapan metode Ice Breaking diterapkan oleh guru dan diikuti oleh seluruh siswa kelas IV, bentuk metode Ice Breaking yang diberikan berbentuk game atau nyanyian, dan waktu dalam penerapannya yakni 2-3 menit. Tujuan dari penerapan ini yakni untuk menghidupakn suasana kelas yang awalnya pasif menjadi aktif. Kedua, faktor pendukung dalam metode ini yakni sarana dan prasarana, semangat siswa, kekreatifan guru, dan tentunya faktor lingkungan. Ketiga faktor penghambat dalam metode ini yakni buku temati atau buku pegangan guru dan siswa yang kurang memadai. Emosional siswa dan alat peraga yang kurang bervariasi. Keempat, efektifitas pembelajaran Pendidikan Agama Islammenggunakan metode Ice Breaking yakni metode ini sanat efektif dan efisien dalam penerapannya, tentunya siswa sangat antusias dan aktif dalam penerapannya, dan metode ini dapat membantu kegiatan belajar mengajar guru di dalam kelas untuk mencapai sebuah tujuan.
Tidak tersedia versi lain