Text
Optimalisasi Manajemen Humas dalam Meningkatkan Kepercayaan Masyarakat melalui Parenting di MAN 2 Pamekasan
Kata Kunci: Manajemen, Humas, dan Parenting
Optimalisasi manajemen humas dalam meningkatkan kepercayaan
masyarakat melalui parenting di MAN 2 Pamekasan adalah rangkaian proses
menyusun rencana, pengorganisasian, pelaksanaan, evaluasi, kemudian
menentukan strategi parenting serta pola asuh yang digunakan, dalam rangka
untuk mencapai target dan tujuan yang telah ditetapkan yakni manajemen humas
dalam mengoptimalkan kepercayaan masyarakat melalui parenting.
Penelitiann ini dilakukan dalam upaya untuk mengetahui dan mengenalisis
mengenai Optimalisasi Manajemen Humas dalam Meningkatkan Kepercayaan
Masyarakat melalui parenting. Pada sisi lain penelitian ini untuk mengetahui
bagaimana faktor penghambat dan pendukung manajemen humas dalam
meningkatkan kepercayaan masyarakat melalui parenting, serta solusi dari
permasalahan manajemen humas dalam meningkatkan kepercayaan masyarakat
melalui parenting. Penelitian ini menggunakan menggunakan metode kualitatif
dan pendekatan deskriptif. Sumber data diperoleh melalui wawancara, observasi,
dokumentasi. Informannya adalah Waka Humas , Kepala Madrasah, Waka
Kesiswaan, serta Waka Sarana dan Prasarana. Sedangkan pengecekan keabsahan
data dilakukan melalui perpanjangan pengamatan, dan triangulasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) Optimalisasi manajemen humas
dalam meningkatkan kepercayaan masyarakat melalui parenting didalamnya tentu
melibatkan perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, evaluasi. Kemudian
kurangnya kepercayaan masyarakat selama wabah pandemi sehingga itu yang
perlu dioptimalkan oleh manajemen humas, indikator kepercayaan masyarakat
dilihat dari data siswa yang setiap tahunnya mengalami peningkatan, selanjutnya
strategi parenting yang diterapkan yaitu kedisiplinan, serta pola asuh yang
digunakan yang digunakan yaitu sebagai besar pola asuh authoriative, selebihnya
menggunakan pola asuh permisif. (2) Faktor pendukung yaitu waka humas sangat
semangat dan serius dalam menjalankan tugasnya, oraang tua yang sangat
antusias, dan narasumber dalam menyampaikan materi mudah dipahami.
Sedangkan faktor penghambat yaitu sebagian orang tua tidak hadir, kapasitas aula
terbatas, serta kurangnya kedisiplinan waktu. (3) Solusinya yaitu manajemen
humas melakukan hubungan yang baik dengan orang tua agar kegiatan yang
diselenggarakan di madrasah selalu di support oleh orang tua, menggunakan
model lesehan, harus disiplin dala manajemen waktu dan perlu ada batasan dalam
setiap susunan acara.
Tidak tersedia versi lain