Text
Optimalisasi Multimedia di MTsN 1 Pamekasan
Kata Kunci: Optimalisasi, Multimedia, Teknologi.
Optimalisasi multimedia merupakan suatu hal yang sangat penting dalam
dunia pendidikan karena mampu mengikuti perkembangan zaman teknologi yang
sangat pesat di era digitalisasi seperti saat ini. Optimalisasi multimedia mampu
memberikan dampak yang besar dalam dunia pendidikan seperti halnya dalam
proses belajar mengajar maupun menerapkan kedisiplinan dan masih banyak lagi.
Optimalisasi multimedia yang baik dalam sebuah lembaga tentunya memiliki
perencanaan yang sangat baik dan terarah. Berdasarkan hal tersebut, maka ada
tiga permasalahan yang menjadi kajian pokok dalam penelitian ini, yaitu: pertama
bagaimana perencanaan optimalisasi multimedia di Madrasah Tsanawiyah Negeri
1 Pamekasan, kedua bagaimana implementasi dalam mengoptimalisasi
multimedia di Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Pamekasan, dan ketiga apa saja
faktor penghambat dan faktor pendukung dalam mengoptimalisasi multimedia di
Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Pamekasan.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis deskriptif.
Sumber data diperoleh melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi.
Informannya adalah kepala madrasah, kepala TU, Waka Sarpras, Waka
Kurikulum dan siswa MTsN 1 Pamekasan. Sedangkan pengecekan data dilakukan
menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi metode.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: Pertama, perencanaan
optimalisasi multimedia di MTsN 1 Pamekasan dilaksanakan ketika sarana
multimedia yang tersedia membutuhkan optimalisasi, menentukan tujuan dan
sasaran, serta menentukan program-program dalam pengoptimalan multimedia.
Kedua, dalam implementasi optimalisasi multimedia dilaksanakan sesuai
perencanaan atau tujuan dan program yang telah dibuat baik dalam proses belajar
mengajar, menerapkan kedisiplinan, sistem informasi dan sistem keamanan.
Ketiga, Faktor pendukung optimalisasi multimedia seperti sarana multimedia
yang terbilang sudah cukup lengkap, ketersediaan SDM seperti operator dan
regulasi yang mendukung dari pemerintah. Sedangkan faktor penghambatnya
dapat dilihat dari masih kurangnya ketersediaan LCD, pemadaman listrik dan
kurangnya pemahaman guru maupun siswa tentang perawatan perangkat
multimedia.
Tidak tersedia versi lain