Text
Strategi Humas dalam Membangun Citra Mutu Pendidikan di MI Internasional Sabilillah Sampang
Kata Kunci: Strategi Humas, Citra Mutu Pendidikan
Humas memiliki peran sangat penting dalam suatu lembaga
pendidikan baik di sekolah maupun madrasah, yang mana humas sebagai
perantara antar lembaga pendidikan dengan masyarakat yang bertujuan untuk bisa
meningkatkan mutu pendidikan di suatu lembaga pendidikan. Sehingga dalam hal
ini, lembaga pendidikan dapat dikenal oleh masyarakat luas. Dengan adanya
humas, maka lembaga pendidikan dapat membangun citra mutu pendidikan. Citra
mutu pendidikan sangat penting, karena hal ini akan berdampak baik bagi suatu
lembaga pendidikan baik sekolah maupun madrasah.
Berdasarkan hal tersebut, maka ada dua permasalahan yang menjadi
kajian pokok dalam penelitian ini, yaitu: pertama, bagaimana strategi humas
dalam membangun citra mutu pendidikan di MI Internasional Sabilillah Sampang.
Kedua, faktor apa saja yang menjadi pendukung dan penghambat strategi humas
dalam membangun citra mutu pendidikan di MI Internasional Sabilillah Sampang.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis deskriptif. Sumber
data diperoleh melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Informannya
adalah kepala madrasah, waka humas, dan masyarakat/wali murid. Sedangkan
pengecekan keabsahan data dilakukan melalui perpanjangan keikutsertaan,
ketekunan pengamatan, dan triangulasi.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: Pertama, ada beberapa
strategi humas dalam membangun citra mutu pendidikan di MI Internasional
Sabilillah Sampang yang telah diterapkan diantaranya: a) melakukan branding
untuk dapat menarik minat masyarakat, b) menggunakan beberapa media sosial
sebagai sarana branding dan penyampaian informasi kepada masyarakat luas
terkait MI Internasional Sabilillah Sampang, c) memiliki program-program
unggulan MI Internasional Sabilillah Sampang diantaranya, charracter building,
english first, islamic building, academic, life skill, tahfidz class, champion class,
serta multimedia class, d) memiliki guru yang kompeten karena sebagai pendidik
yang akan mendidik tentunya harus benar-benar memiliki kompetensi sesuai
dengan kualifikasi. Kedua, penerapan strategi humas dalam membangun citra
mutu pendidikan tidak terlepas dari faktor pendukung dan faktor penghambat.
Dimana faktor pendukungnya mencakup: a) adanya dukungan penuh pihak
yayasan Al-Halimah Sampang, b) tersedianya sarana dan prasarana yang memadai
meliputi: kelas, laboratorium komputer, musholla, kantin, ruang tata usaha dan
lain sebagainya, serta c) memiliki guru yang kompeten sesuai dengan bidangnya.
Tidak tersedia versi lain