Text
Analisis kinerja keuangan pada badan pengelola keuangan dan pendapatan daerah kabupaten pamekasan
Kata Kunci: Kinerja Keuangan, Badan Pengelola Keuangan, Pendapatan Daerah, Dan
Kabupaten Pamekasan
Fenomena yang diangkat dalam penelitian ini adalah Pemerintah Kabupaten Pamekasan
telah meraih Kembali predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan
(BPK) dalam Laporan Keuangan Keuangan Daerah. BPK RI memberikan predikat WTP atas
Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Pamekasan berdasarkan kesesuaian Laporan Keuangan
dengan Standar Akuantansi Pemerintahan (SAP), kepatuhan terhadap peraturan perundangundangan, efekktivitas sistem pengendalian intern pemerintah (SPIP), dan kecukupan
pengungkapan (adequate disclosures). Dari fenomena yang ada munculah rumusan masalah
mengenai kinerja keuangan pemerintah daerah Kabupaten Pamekasan pada tahun 2019-2021
menggunakan 2 rasio yaitu Rasio Efektivitas dan Rasio Efisiensi
Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan jenis penelitian
deskriptif, dengan menggunakan sumber data primer yaitu wawancara dan data sekunder yaitu
laporan keuangannya. Populasinya yaitu Pemerintah Daerah Kabupaten Pamekasan. Dalam teknis
analisanya menggunakan Rasio Efektifitas dan Rasio Efisiensi.
Hasil dari penelitian ini, menunjukkan kinerja keuangan daerah Pamekasan jika dilihat dari
Rasio Efektifitas berada pada kriteria sangat efektif dalam merealisasikan Pendapatan Asli Daerah
(PAD) yang direncanakan dibandingkan dengan target yang ditetapkan berdasarkan dengan
potensi riin Daerah. Sehingga pencapaian ini perlu diperhatikan dan dipertahankan. Sedangkan
jika dilihat dari Rasio Efisiensi Belanja Pemerintah Pamekasan berada pada kriteria cukup efisien.
Karena sudah melakukan penghematan anggaran yang cukup baik
Tidak tersedia versi lain