Text
Strategi Dakwah Penyuluh Agama Islam Pamekasan Dalam Menumbuhkan Sikap Religius Narapidana Lapas Narkotika Pamekasan
Kata Kunci: Strategi Dakwah, Penyuluh Agama Islam, Sikap Religius, Narapidana Keberadaan Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Pamekasan tidak hanya sebagai tempat hukuman, tetapi sebagai tempat pembinaan narapidana yang tujuannya sejalan dengan tujuan dakwah, yaitu upaya merubah suatu keadaan menjadi keadaan yang lebih baik, dan mengamalkan Islam sebagai ajaran serta pandangan hidupnya. Namun untuk melakukan perubahan tersebut tidaklah mudah, memerlukan strategi dakwah yang sesuai dengan keadaan Lapas Narkotika Pamekasan tersebut. Ada dua fokus penelitian yang menjadi kajian utama penelitian ini, yaitu: Pertama, bagaimana strategi dakwah Penyuluh Agama Islam Pamekasan dalam menumbukan sikap religius narapidana Lapas Narkotika Pamekasan, Kedua, bagaimana perubahan sikap religius narapidana Lapas Narkotika Pamekasan dari strategi dakwah yang diterapkan Penyuluh Agama Islam Pamekasan. Penelitian ini merupakan pendekatan kualitatif dan jenis penelitiannya deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis data dengan melakukan reduksi data, menyajikan data dan verifikasi data. Data yang diperoleh di cek keabsahan datanya dengan ketekunan pengamatan dan triangulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Pertama, pelaksanaan strategi dakwah penyuluh agama Islam dalam menumbukan sikap religius narapidana di Lapas Narkotika Pamekasan, dilakukan dalam dua bentuk strategi dakwah, diantaranya sebagai berikut: a). dakwah lisan (dakwah bi al-lisan), dilakukan dengan metode ceramah yang dilaksanakan pada hari Senin dan Rabu serta hari Jum’at. Pembinaan melalui dakwah lisan tersebut, benar-benar mampu membentuk narapidana menjadi sadar dan berubah ke arah yang lebih baik. b). dakwah tindakan/keteladanan (da’wah bi alhal), dilakukan dengan cara memberikan kedeladanan oleh pejabat dan petugas lembaga pemasyarakatan kepada narapidana narkotika. Kedua, perubahan sikap religius narapidana Lapas Narkotika dari strategi dakwah yang diterapkan Penyuluh Agama Islam Pamekasan, diantaranya sebagai berikut: a). aspek kognitif, awalnya pengetahuan agamanya kurang akhirnya bertambah seperti dari tidak tahu mengaji menjadi tahu, dari tidak hafal bacaan salat menjadi hafal. b). aspek afektif, awalnya tidak peduli dengan kegiatan dakwah utamanya ceramah-ceramah keagamaan akhirnya menjadi senang dan antusias untuk mengikutinya. c). aspek behavioral, awalnya tidak salat menjadi salat
Tidak tersedia versi lain