Text
Pola Komunikasi Orang Tua Terhadap Anak Dalam Membiasakan Ibadah Shalat di Desa Gadu Barat Kecamatan Ganding Kabupaten Sumenep
Kata kunci: komunikasi, Orang tua, Ibadah shalat
Komunikasi merupakan kegiatan antar perorangan untuk saling memahami dan
dimengerti suatu pesan antara komunikator dengan komunikan. Dan diakhiri oleh suatu hasil
yang disebut efek komunikasi. Dan Komunikasi juga merupakan salah satu hal sangat
diperlukan dalam hubungan antar manusia karena manusisa sebagai makhluk sosial yang
dimana setiap harinya tidak mungkin luput dari hal komunikasi . Terlebih dalam ruang
lingkup keluaga. Komunikasi yang baik dengan anggota keluarga sangatlah dibutuhkan
karena dengan komunikasi dapat menciptakan saling pengertian dan saling memahami satu
sama yang lainnya. Seperti halnya komunikasi yang dilakukan orang tua terhadap anak dalam
membiasakan ibadah shalat.Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan bagaimana pola
komunikasi orang tua terhadap anak dalam mebiasakan ibadah shalat di Desa Gadu Barat.
Penelitian kali ini adalah penelitian lapangan dan jenis penelitian kualitatif dengan
pendekatan deskriptif. Adapun sampel dalam penelitian ini adalah orang tua dan anak dengan
di Desa Gadu Barat Kecamatan Ganding Kabupaten Sumenep. Metode prosedur
pengumpulan data yang digunakan adalah, wawancara, observasi serta dokumentasi.
Berdasarkan hasil penelitian, pola komunikai yang dilakukan oleh orang tua terhadap
anak dalam membiasakan ibadah shalat di Desa Gadu Barat, yaitu menggunakan pola
komunikasi interpersonal. Pola komunikasi interpersonal yang dimaksud adalah salah
satunyameberikan imbalan berupa iming-iming hadiah, tempat himburan dan segala jenis
sesuatu yang disenangi oleh anak-anak mereka. Adapun faktor pendukung dan penghambat
dalam komununikasi orang tua terhadap anak, faktor pendukungnya yaitu lingkungan yang
baik, keingianan orang tua dan dekatnya dengan tempat ibadah. Dan faktor penghambatnya
yaitu kesibukan orang tua, tayangan televisi dan smartphone
Tidak tersedia versi lain