Text
Metode Penetapan Kalender Hijriyah Pada Bagian Hisab Rukyat Kabupaten Pamekasan
Kata kunci: Metode, Penetapan, Kalender Hijriyah
Kalender Hijriyah yang diterbitkan oleh Bagian Hisab Rukyat Kabupaten Pamekasan
berbeda dari kalender-klender yang diterbitkan oleh instansi-instansi lain. Perbedaannya terletak
pada penulisan angka atau tanggal, yang mana kalender Hijriyah pada organisasi Islam lainnya
ialah angka yang besar merupakan tanggal untuk bulan Masehi dan angka yang kecil merupakan
tanggal untuk bulan Hijriyah. Sedangkan pada kalender Hijriyah Bagian Hisab Rukyat
Kabupaten Pamekasan angka yang besar merupakan tanggal untuk bulan Hijriyah dan angka
yang kecil merupakan tanggal untuk bulan Masehi. Perbedaan lainnya juga terletak pada bahasa
yang digunakan dalam kalender tersebut. Dimana pada kalender-kalender lainnya penulisan
nama-nama bulan menggunakan bahasa Indonesia, sedangkan pada kalender Hijriyah Bagian
Hisab Rukyat Kabupaten Pamekasan, penulisan nama-nama bulannya Menggunakan bahasa
Madura.
Dalam penelitian ini, terdapat beberapa rumusan masalah diantaranya adalah 1)
Bagaimana proses penyusunan kalender Hijriyah pada Bagian Hisab Rukyat Kabupaten
Pamekasan? 2) Bagaimana metode dalam penetapan kalender Hijriyah yang dilakukan Bagian
Hisab Rukyat Kabupaten Pamekasan? 3) Apakah motivasi atau tujuan Bagian Hisab Rukyat
Kabupaten Pamekasan dalam menyusun kalender Hijriyah menggunakan bahasa Madura?
Penelitian ini menggunakan penelitian lapangan (field research) dengan menggukan metode
penelitian kualitatif sebagai prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa
informasi-informasi dari orang-orang terkait penetapan dan penyusunan kalender Hijriyah yang
diterbitkan oleh Bagian Hisab Rukyat Kabupaten Pamekasan.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam proses penyusunan kalender Hijriyah
Bagian Hisab Rukyat Kabupaten Pamekasan melalui dua hal yang pertama proses
penyusunannya dilakukan tiga bulan sebelum kalender baru, kedua melibatkan ketua dan
anggota Bagian Hisab Rukyat Kabupaten Pamekasan. Adapun metode yang digunakan ialah
hisab dan rukyat. Sedangkan motivasi atau tujuan penggunaan bahasa Madura dalam kalender
tersebut ada dua yaitu pertama sebagai bentuk kearifan lokal, dan yang kedua untuk
membumikan bulan-bulan Madura dibumi Madura khususnya pada generasi muda di masa kini
dan yang akan datang.
Tidak tersedia versi lain