Text
2. Strategi Pemasaran (marketing max) Produk Pembiayaan tanpa Jaminan Layanan Berbasis Jama'ah (LASISMA) di KSPPS BMT NU Cabang Pasongsongan Sumenep
Kata Kunci: strategi, pemasaran, LASISMA, BMT NU
Pembiayaan LASISMA (Layanan Berbasis Jamaah) merupakan layanan pinjaman atau
pembiayaan tanpa jaminan bagi anggota yang berpenghasilan rendah dengan membentuk
kelompok. Setiap kelompok terdiri dari 5 (lima) orang anggota. Dengan adanya pembiayaan
tersebut dapat membantu para masyarakat kecil dalam mengembangkan usaha yang mereka
jalankan. Tujuan penelitian ini yaitu: 1) Untuk mengetahui implementasi strategi pemasaran
produk Pembiayaan Tanpa Jaminan Layanan Berbasis Jama’ah (LASISMA), dan 2) Untuk
mengetahui faktor apa saja yang mendukung dan menghambat dalam memasarkan produk
Pembiayaan Tanpa Jaminan Layanan Berbasis Jama’ah (LASISMA) di KSPPS BMT NU Cabang
Pasongsongan Sumenep.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian eksploratif yaitu
mengidentifikasi dan menginvestigasi sejumlah fakta dan data selengkap mungkin untuk
menghasilkan temuan atas kajian pokok penelitian. Adapun teknik pengumpulan data yang
digunakan dalam penelitian ini adalah observasi (pengamatan), wawancara dan analisis dokumen
(dokumentasi). Tahap-tahap analisis data yang digunakan adalah mereduksi data, penyajian data
(display data), dan menarik kesimpulan (verifikasi).
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) Implementasi strategi pemasaran produk
pembiayaan tanpa jaminan Layanan Berbasis Jama’ah (LASISMA) di KSPPS BMT NU Cabang
Pasongsongan Sumenep yaitu, pembiayaan ini diberikan kepada UMKM atau pedagang kecil yang
tidak memiliki jaminan dengan syarat harus memiliki anggota dan tiap-tiap anggota letak
rumahnya saling berdekatan serta memiliki usaha yang sama dan juga produk ini menggunakan
akad al-Qardh al-Hasan akad seikhlasnya, 2) Faktor pendukung dalam memasarkan produk
pembiayaan tanpa jaminan Layanan Berbasis Jama’ah (LASISMA) di KSPPS BMT NU Cabang
Pasongsongan Sumenep yaitu produk pembiayaan tanpa jaminan ini lebih mengedepankan
silaturrahim antar pihak BMT dengan anggota atau mitra yang mana ada pertemuan rutin tiap
bulannya yang di dalamnya diisi dengan pembacaan Yasin bersama dan pembacaan Shalawat
Nariyah serta produk ini mengedapankan pelayanan yang berpihak kepada nasabah. Sedangkan
faktor penghambat yaitu, terkadang ada salah satu anggota yang terlambat dalam pembayaran
angsuran tiap bulannya dengan alasan belum memiliki uang untuk membayar cicilan tersebut
Tidak tersedia versi lain