Text
Peran Wisata Kuliner dalam Meningkatkan Ekonomi Masyarakat di Kecamatan Arjasa Kabupaten Sumenep
Kata Kunci: Peran, Wisata Kuliner, Ekonomi Masyarakat Perspektif Islam
Fenomena yang terjadi di Kecamatan Arjasa Kabupaten Sumenep banyaknya
mermunculan usaha wisata kuliner. Kegiatan usaha wisata kuliner ini sudah
banyak memberikan kontribusi terhadap masyarakat, salah satunya sudah banyak
masyarakat yang bekerja di tempat wisata kuliner ini, sehingga dapat memberikan
dampak bagi ekonomi masyarakat yang berada di kecamatan Arjasa.
Wisata kuliner merupakan bagian dari sektor pariwisata global. Penelitian ini
berfokus pada, pertama bagaimana pandangan ekonomi Islam terhadap wisata
kuliner di kecamatam Arjasa kabupaten Sumenep, kedua bagaimana dampak
wisata kuliner dalam meningkatkan ekonomi masyarakat di kecamatan Arjasa
kabupaten sumenep. Penelitian ini dilakukan di tempat wisata kuliner kecamatan
Arjasa kabupaten Sumenep. Pendekatan penelitian yang dilakukan pada penelitian
ini adalah kualitatif deskriptif dengan metode pengumpulan data yaitu
menggunakan teknik observasi, teknik wawancara dan teknik dokumentasi.
Hasil penelitian menyimpulkan, pertama wisata kuliner di kecamatan Arjasa
sudah dapat dikategorikan syariah jika dilihat dari bahan baku, proses
pembuatannya dan kualitas pelayanannya. Karena warung makan di wisata
kuliner ini menggunakan bahan baku yang segar, hidup dan bukan berupa bangkai
serta proses pembuatannya juga menggunakan alat yang bersih dan bahan-bahan
yang sudah berlabel halal. Begitupun dengan cara pelayanannya juga termasuk
dalam standar syariah karena menerapkan sistem keramahtamahan yang baik,
terlihat dari cara pekerja menyambut pengunjung dengan sistem 3S (senyum,
salam dan sapa). Meskipun di wisata kuliner kecamatan Arjasa belum memiliki
sertifikat halal pada setiap warungnya tapi bisa dikatakan halal dilihat dari segi
yang lainnya. Kedua, wisata kuliner di kecamatan Arjasa kabupaten Sumenep
dapat meningkatkan ekonomi masyarakat dengan cara membuka lapangan
pekerjaan kepada masyarakat sekitar dan menjadi peluang usaha bagi masyarakat
yang sebelumnya tidak memiliki pekerjaan, sehingga mampu mengurangi angka
pengangguran dan mengikis kemiskinan dengan mereka mendapatkan
penghasilan.
Hasil dari penelitian ini berarti usaha wisata kuliner di kecamatan Arjasa
sudah sesuai dengan perspektif ekonomi Islam dan juga wisata kuliner di
kecamatan Arjasa dapat meningkatkan ekonomi masyarakat
Tidak tersedia versi lain