Text
Maksim Kesantunan Berbahasa Madura Di Lingkungan Pondok Pesantren Darul Ulum Gersempal Omben Sampang
Kata Kunci: Maksim Kesantunan Berbahasa,, Santri, Ustad, pondok Pesantren
Darul Ulum.
Bahasa memiliki peranan yang penting bagi seluruh manusia dalam
berinteraksi dan berkomunikasi. Segala aktivitas kehidupan manusia akan berjalan
dengan baik dan lancar apabila terjalin komunikasi secara baik. Pada dasarnya
keberhasilan dari suatu komunikasi tersebut adalah dari manusianya sendiri,
apakah menggunakan bahasa baik dan benar atau sebaliknya. Dengan demikian
maka diperlukan adanya kesantunan berbahasa dalam berienteraksi dan
berkomunikasi.
Berdasarkan hal tersebut, maka ada tiga permasalahan yang menjadi kajian
pokok dalam penelitian ini, yaitu: (1) bagaimana bentuk maksim kesantunan
berbahasa Madura para santri di lingkungan Pondok Pesantren Darul Ulum Desa
Gersempal dalam berkomunikasi sesama santri. (2) bentuk maksim kesantunan
berbahasa Madura para santri di lingkungan pondok pesantren Darul Ulum Desa
Gersempal dalam berkomunikasi dengan ustad. (3) Pendorong dan penghambat
kesantunan berbahasa Madura santri Pondok Pesantren Darul Ulum. Penelitian ini
menggunakan metode analisis dengan jenis penelitian deskriptif kualitatif yang
bersifat penelitian lapangan. Teknik pengumpulan data melalui wawancara,
observasi, simak, rekam, catat dan dokumentasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: pertama, bentuk maksim kesantunan
berbahasa Madura para santri dalam berkomunikasi sesama santri menaati
maksim kesantunan berbahasa, komunikasi santri sesama santri pada penelitian ini
lebih banyak atau didominasi dalam menaati maksim kesimpatian. Kedua, hasil
penelitian menunjukkan bahwa bentuk maksim kesantunan berbahasa Madura
para santri dalam berkomunikasi dengan ustad menaati maksim kesantunan
berbahasa, komunikasi santri dengan ustad pada penelitian ini lebih banyak atau
didominasi dalam menaati maksim kedermawanan. Ketiga, Faktor Pendorong dan
penghambat kesantunan berbahasa Madura santri Pondok Pesantren Darul Ulum.
Faktor pendorong: 1). Pengarahan, 2). Keteladanan, 3). Pembiasaan, 4).
Pengawasan, faktor pendorong yang paling mempengaruhi ialah pengarahan dari
ustad. Faktor penghambat kesantunan berbahasa Madura para santri di pondok
pesantren Darul Ulum ialah: 1). Faktor internal masing-masing para santri, 2).
Sosial dan budaya santri, 3). Faktor keluarga, 4). Faktor lingkungan masyarakat,
5). Kesulitan dalam mengontrol para santri. faktor pendorong yang paling
mempengaruhi ialah faktor internal dan faktor sosial budaya
Tidak tersedia versi lain