Text
Analisis Tingkat Kesukaran, Daya Beda, dan Efektivitas Pengecoh Butir Soal Penilaian Akhir Semester (PAS)Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Kelas VIII di MTs Nasyiatus Syubban Tobungan Galis Pamekasan,
Kata Kunci: Tingkat Kesukaran, Daya Beda,Efektivitas Pengecoh
Latar belakang masalah dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui
tingkat kesukaran, daya beda, dan efektivitas pengecoh butir soal PAS mata
pelajaran Bahasa Indonesia kelas VIII di MTs. Nasyiatus Syubban Tobungan
Galis Pamekasan. Jika diperinci ialah, bagaimana tingkat kesukaran soal PAS
Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Kelas VIII di MTs Nasyiatus Syubban
Tobungan Galis Pamekasan, bagaimana daya beda soal PAS Mata Pelajaran
Bahasa Indonesia Kelas VIII di MTs Nasyiatus Syubban Tobungan Galis
Pamekasan, dan bagaimana efektivitas pengecoh soal PAS Mata Pelajaran Bahasa
Indonesia Kelas VIII di MTs Nasyiatus Syubban Tobungan Galis Pamekasan.
Tingkat kesukaran soal adalah peluang untuk menjawab benar suatu soal
pada tingkat kemampuan tertentu yang biasanya dinyatakan dalam bentuk indeks.
Indeks tingkat kesukaran berkisar 0,00 – 1,00. Kemudian daya beda soal
merupakan kemampuan suatu butir soal dapat membedakan antara peserta didik
yang telah menguasai materi yang ditanyakan dan peserta didik yang kurang
menguasai materi yang ditanyakan. Sedangkan Efektivitas pengecoh merupakan
soal bentuk pilihan ganda. Butir soal yang baik, pengecohnya akan dipilih secara
merata oleh peserta didik yang menjawab salah. Sebaliknya, butir soal yang
kurang baik, pengecohnya akan dipilih secara tidak merata.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif jenis penelitian
deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII. Peneliti
menggunakan sampel dengan teknik sampling jenuh yang mana teknik ini
menggunakan semua populasi sebagai sampel. Sumber datanya ialah orang lain
atau dokumen yang disebut sumber data sekunder. Data yang digunakan ialah
lembar jawaban siswa. Instrumen penelitian ini ialah human instrument yang
berperan sebagai penafsir dan penganalisis data, pengumpulan data dalam
penelitian ini menggunakan metode dokumentasi berupa lembar jawaban siswa,
kunci jawaban, dan soal ujian. Peneliti kemudian menganalisis data dengan cara
mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul.
Tidak tersedia versi lain