Text
Upaya Meningkatkan Mengenal Lambang Bilangan Melalui Bermain Bilangan Kartu Kata Pada Anak Usia Dini Di Paud Hidayatullah Kecamatan Pamekasan Kabupaten Pamekasan
Kata Kunci: Lambang Bilangan, Bermain Bilangan Kartu Kata, Anak Usia
Dini
Anak usia dini saat belajar lambang bilangan pertama-tama meraka
terlebih dulu mempelajari tentang nama-nama dari masing- masing bilangan
terlebih dahulu tetapi anak belum memahami maksud dari lambang itu sendiri.
Anak pertama-tama dapat menyebutkan angka mulai dari satu, dua, tiga belum
mampu untuk memahami dan juga mengidentifikasi angka 1 dengan benda
yang berjumlah satu. Angka 2 dengan benda berjumlah dua. Seringkalianak
menyebutkan bilangan- bilangan secara acak namun hal tersebut hanya seperti
kata-kata yang tidak bermakna saja untuk anak.
Sedangkan bilangan sendiri merupakan suatu objek matematika yang
sifatnya abstrak dan termasuk juga ke dalam unsur yang tidak didefinisikan.
dan Untuk menyatakan yang suatu bilangan dengan lambang bilangan yang
disebut angka. Bermain merupakan salah satu cara dalam suatu
mengembangkan kemampuan kogniti anak terutama dalam mengenal lambang
bilangan. Permainan anak merupakan sebuah bagi kegiatan yang mengaktifkan
fisik motorik serta sebuah setting yang sempurna bagi latihan ini. Permainan
juga dpat diartikan dengan salah satu makanan/ asupan untuk anak didik agar
kompetensi yang dimiliki oleh anak dapat berkembang dengan cara yang
menyenangkan bagi anak. Dan sebuah tindakan yang digunakan untuk bermain
agar dapat menghibur anak pada saat pembelajaran, dan anak tidak merasakan
kebosanan didalam kelas. Dan merupakan sebuah karya yang dapat diciptakan
oleh guru tertentu.
Penelitian ini menggunakan penelitian ini tindakan kelas. Sumber data
penulis menggunakan siswa-siswa Paud Hidayatullah. Adapun metode
pengumpulan datanya menggunakan observasi, pengukuran tes. Sedangkan
tekhnik analisis datanya. observasi aktivitas guru dan siswa, hasil wawancara,
hasil catatan dilapangan, data ini dianalisis berupa deskripsi dalam bentuk
penarikan kesimpulan. Sedangkan data hasil evaluasi siswa dan hasil observasi
aktivitas siswa dianalisis dengan menggunakan angka-angka dan dengan
menggunakan analisis deskriptif presentase.
Hasil yang didapatkan dalam upaya meningkatkan pengenalan lambang
bilangan melalui bermain bilangan malalui kartu kata yaitu pada siklus 1
terdapat masih 50% anak yang meningkat karna mungkin terdapat beberapa hal
sehinga meskipun menggunakan media anak masih sulit untuk mengerti, maka
dari itu peneliti melanjutkan pada siklus 2 peneliti lebih telaten dalam mengajar
anak sehingga anak dapat memahami apa yang peneliti jelaskan dengan
menggunakan media kartu kata dan hasil dari siklus 2 anak lebih banyak yang
bisa sehingga 71% anak bisa mengerti dalm proses pembelajaran ini dan
pembelajaran menggunakan kartu kata di katakan berhasil
Tidak tersedia versi lain