Text
judul Penggunaan Multimedia dalam Meningkatkan Ketuntasan Belajar Siswa Mata Pelajaran Aqidah Akhlak di SDI Congkop Pakes Panaan Palengaan Pamekasa
Kata Kunci: Multimedia Ketuntasan Belajar Siswa dan Mata pelajaran Akidah Akhlak
Proses pembelajaran yang hanya dilakukan secara verbal serta abstrak terkadang
sulit dipahami peserta didik, sehingga untuk menyampaikanya membutuhkan media yang
sesuai, baik dari segi materi maupun karakteristik peserta didik
Berdasarkan hal tersebut, maka ada dua permasalahan yang menjadi kajian pokok
dalam penelitian ini yaitu pertama bagaimana penggunaan multimedia dalam
meningkatkan ketuntasan belajar siswa mata pelajaran aqidah akhlak di SDI Congkop
Pakes Panaan Palengaan Pamekasan?. Kedua bagaimana efektivitas penggunaan
multimedia dalam meningkatkan ketuntasan belajar siswa mata pelajaran aqidah akhlak
di SDI Congkop Pakes Panaan Palengaan Pamekasan ? ketiga apa saja faktor yang
pendukung dan penghambat dalam penggunaan multimedia dalam meningkatkan
ketuntasan belajar siswa mata pelajaran aqidah akhlak di SDI Congkop Pakes Panaan
Palengaan Pamekasan?.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis deskriptif. Sumber
data diperoleh melalaui wawancara, observasi dan dokumentasi. Informennya adalah
kepala sekolah dan beberapa guru. Sedangkan pengecekan keabsahan data dilakukan
melalui perpanjangan keikut sertaan, ketekunan pengamatan tringulasi, analisis kasus
negatif, dan uraian rinci.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertama Penggunaan multimedia dalam meningkatkan
ketuntasan belajar siswa mata pelajaran Aqidah akhlak di Sekolah dasar Islam Congkop
Pakes Panaan Palengaan Pamekasan adalah untuk menanyangkan film pendek dan gambargambar untuk memberikan semangat dan motivasi siswa. Kedua Efektivitas penggunaan
multimedia interaktif berbasis konstruktivistik dalam meningkatkan ketuntasan belajar siswa
mata pelajaran aqidah akhlak Di Seskolah dasar Islam congkop pakes panaan palengaan
Pamekasan adalahdalam pelaksanaannya sangat efektif dan simpel dan bisa membawa siswa
berperandalam Proses Belajar Mengajarnya, sehingga hasilnyapun ketuntasan belajarnya
dapat meningkat. Ketiga faktor pendukung antara lain adalah dengan penerapan pembelajaran
dengan menggunakan multimedia menjadikan pesertadidik lebih bersemangat dan antusias
yang tinggi. Faktor penghambat antara lain adalah siswa kadang-kadang lemah dengan
pengetahuan yang dimiliki sehingga silit untuk dikembangkan diskusi didalam kelas sampai
mereka lebih senang belajar sendiri- sendiri
Tidak tersedia versi lain