Text
Implementasi Manajemen Kelas PAUD Untuk Meningkatkan Keaktifan Siswa Di PAUD Miftahul Ulum Pagendingan Galis Pamekasan
Kata Kunci: Manajemen Kelas, Keaktifan Siswa
Fenomena yang terjadi di PAUD Miftahul Ulum Pagendingan Galis Pamekasan di dalam
kegiatan proses pembelajarannya guru pendidikan anak usia dini selalu mengupayakan
pembelajaran yang menyenangkan sehingga peserta didik sangat senang dan antusias dalam
mengikuti kegiatan proses pembelajaran tersebut.
Ada dua fokus penelitian yang menjadi kajian utama penelitian ini, yaitu: Pertama,
Bagaimana Tahapan Implementasi Manajemen Kelas Untuk Meningkatkan Keaktifan Siswa di
PAUD Miftahul Ulum Pagendingan Galis Pamekasan. Kedua, Apa saja faktor pendukung dan
penghambat dalam Implementasi Manajemen Kelas Untuk Meningkatkan Keaktifan Siswa di
PAUD Miftahul Ulum Pagendingan Galis Pamekasan.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dan jenis penelitiannya adalah deskriptif.
Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis data
dengan melakukan reduksi data, menyajikan data dan verification data. Data yang diperoleh di cek
keabsahan datanya dengan perpanjangan keikutsertaan dan trianggulasi.
Hasil penelitian menunjukkan pertama, tahapan implementasi manajemen kelas untuk
meningkatkan keaktifan siswa di PAUD Miftahul Ulum Pagendingan Galis Pamekasan, maka
peneliti mendapatkan temuan penenlitian, diantaranya ialah a). memotivasi siswa agar
berkonsentrasi saat mengikuti kegiatan proses pembelajaran b). menggunakan media pembelajaran
yang menarik, seperti media poster dan puzzle sehingga dapat membangkitkan minat atau
rangsangan siswa dalam mengikuti kegiatan proses pembelajaran. c). ruang kelas yang cukup
memadai. d). pengaturan tempat duduk di rolling dan dibuat bervariasi oleh guru setiap kali
pertemuan kegiatan proses pembelajaran. Kedua, faktor penghambat dalam implementasi
manajemen kelas untuk meningkatkan keaktifan siswa di PAUD Miftahul Ulum Pagendingan
Galis Pamekasan, diantaranya ialah siswa yang kurang disiplin, siswa yang belum lancar membaca
dan siswa yang mempunyai daya serap yang kurang dalam menerima pelajaran. Adapun faktor
pendukung diantaranya ialah tersedianya fasilitas yang memadai, siswa yang mempunyai
semangat untuk belajar, dan terjalinnya koordinasi yang baik antara guru dengan siswa.
Tidak tersedia versi lain