Text
Nikmat dalam Surah Ali Imran Ayat 103, 171, 174 menurut Al-Zamakhsyary dalam Tafsir Al-Kasysyāf
Kata Kunci: Nikmat, Al-Zamakhsyary, Tafsir Al-Kasysyāf,
Al-Qur’an telah menjelaskan tentang nikmat yang mana nikmat
merupakan Anugerah atau karunia dari Allah SWT baik kecil maupun besar
dengan cara bergantian. Nikmat kecilpun sangat penting bagi kita semua, apalagi
nikmat besar, maka dari itu Allah memberikan nikmat kepada makhlukNya
terutama kepada manusia agar kita bersyukur atas nikmat yang Allah berikan
kepaada kita semua. Jadi, kata nikmat selalu bersanding dengan kata syukur
karena syukur merupakan respon terhadap nikmat, apabila kita diberikan nikmat
maka bersyukurlah, dengan bersyukur Allah akan menambah nikmat yang lainnya
kepada makhluknya terutama kepada manusia. Dari latar belakang tersebut,
penelitian ini menitikberatkan pada satu persoalan yaitu Bagaimana penafsiran
Al-Zamakhsyary atas ayat nikmat dalam surah Ali Imran ayat 103, 171, 174.
Penelitian ini menggunakan metode deskriptif-deduktif dengan
pendekatan teoritis dalam mengkaji metode dan penafsiran Al-Zamakhsyary.
Jenis penelitian menggunakan penelitian tematik surah. Teori yang digunakan
dalam penelitian ini adalah teori tafsir Al-Kasysyāf, yakni dalam penelitian ini
penulis menggunakan teor-teori tafsir Al-Kasysyāf.
Dari penelitian ini disimpulkan bahwa: hasil penelitian ini menunjukkan
bahwa mengarang tafsir Al-Kasysyāf ini bukan kemauan sendiri melainkan
permintaan dari temannya karena melihat dari segi kemampuan Al-Zamakhsyary
dalam Bahasa Arab dan juga Nahwu. Dalam mengarang tafsir Al-Kasysyāf
AlZamakhsyary memiliki ciri-ciri: pertama, dari segi sumber Al-Zamakhyary
menggunakan metode tafsir bil al-Ma’thur. kedua, dari segi penjelasan
menggunakan metode Muqorin yaitu mengomparasikan beberapa pendapat
ulamau dalam menafsirkan Al-Qur’an. Ketiga, dari segi keluasan menggunakan
metode Tafsili yaitu menafsirkan Al-Qur’an secara terperinci dimulai dari surah
Al-Fatihah dan diakhiri dengan surah An-Nass. Al-Zamakhsyary menyusun tasir
Al-Kasysyāf ini dalam waktu yang cukup lama yaitu 20 tahun beberapa bulan,
Sehingga percobaan tersebut memperoleh hasil yang beruntung dan berusaha
mengilamkan tafsir yang dikarang kepada orang lain
Tidak tersedia versi lain