Text
Perkembangan Keilmuan Falak Di Pondok Pesantren Mambaul Ulum Bata-Bata Kecamatan Palengaan Kabupaten Pamekasan
Kata Kunci :IlmuFalak, PondokPesantren, Perkembangan.
Sejak awal berkembanganya ilmu falak di Indonesia, tidak bisa di
pisahkan dengan Pondok Pesantren. Karena keberadaan Pondok Pesantren sebagai
sentra dan pelopor utama dalam pengembangan ilmu falak melalui kiyai kesantrisantrinya, Sepertihalnya Lembaga Semi Otonom (LSO) Falakiyah Bata-Bata (FB)
Pondok Pesantren Mambaul Ulum Bata Bata Kecamatan Palengaan Kabupaten
Pamekasan. Pondok Pesantren tersebut sebagai Lembaga pengkaji keislaman yang
perlu meningkatkan eksistensi keilmuan falak agar tetap dapat dijadikan sebagai
ilmu hisab dalam kehidupan masyarakat melalui santri dan Pondok Pesantren.
Akan tetapi dewasa ini keilmuan falak menjadi kurang menarik dikalangan
Pondok Pesantren, termasuk dikalangan santri di Pondok Pesantren Mambaul
Ulum Bata-Bata. Ilmu falak semakin langka dan terkesampingkan oleh derasnya
arus modernisasi zaman, mayoritas santri banyak yang belum memahami
pentingnya ilmu falak.
Sesuai dengan permasalah tersebut, rumusan masalah pada penelitian ini
diantaranya: pertama, eksistensi ilmu falak di kalangan santri Pondok Pesantren
Mambaul Ulum Bata-Bata Kecamatan Palengaan Kabupaten Pamekasan. kedua,
minat santri terhadap ilmu falak di Pondok Pesantren Mambaul Ulum Bata-Bata
Kecamatan Palengaan Kabupaten Pamekasan.
Dalam penelitian ini peneliti menggunakan metode penelitian empiris,
serta pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu
observasi, wawancara, dan dokumentasi. Adapun informan dalam penelitian ini
adalah santri dan pengurus Falakiyah Bata-Bata (FB). Kemudian pengecekan
keabsahan data peneliti menggunakan teknik ketekunan dalam pengamatan serta
triangulasi.
Dari hasil penelitian yang telah dilakukan oleh peneliti, maka diperoleh
kesimpulan. Eksistensi ilmu falak di kalangan santri di Pondok Pesantren
Mambaul Ulum Bata-Bata belum eksis seperti lembaga semi otonom
(extrakurikuler) yang lainnya serta perlu peningkatan metode pembelajaran, Hal
ini karena Minat santri terhadap ilmu falak ini berkurang, disebabkan kurangnya
sarana dan prasarana untuk belajar di Falakiyah Bata-Bata serta tidak bisanya
santri dalam mempelajari materi tentang perhitungan dan materi yang serba
rumus
Tidak tersedia versi lain