Text
Pengaruh Kompetensi, Motivasi, Disiplin Kerja dan Pelatihan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan di BMT NU (Nuansa Umat) Se Kabupaten Sumenep
Kata Kunci: Kompetensi, Motivasi, Disiplin Kerja, Pelatihan Kerja, Kinerja
Sumber Daya Manusia merupakan aset yang sangat penting bagi suatu
organisasi karena dapat menentukan jalannya semua kegiatan dalam suatu
organisasi. Sumber daya manusia memiliki fungsi yang sangat penting karena
perannya tidak bisa digantikan oleh sumber daya lainnya. Organisasi/perusahaan
tidak akan berjalan dengan baik tanpa adanya sumber daya manusia. Begitu juga
dengan BMT NU Se Kabupaten Sumenep yang tidak akan bisa mencapai
tujuaanya tanpa adanya sumber daya manusia atau karyawan yang membantu
dalam setiap kegiatan yang ada di BMT NU Se Kabupaten Sumenep. Tujuan dari
penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh kompetensi, motivasi, disiplin
kerja dan pelatihan kerja terhadap kinerja karyawan di BMT Se Kabupaten
Sumenep.
Jenis penelian ini adalah penelitian kausalitas yang menganalisis
hubungan sebab akibat antar variabel. Pendekatan yang digunakan dalam
penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah
seluruh karyawan BMT NU Se Kabupaten Sumenep yang berjumlah 91
responden dan teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah dengan
menggunakan teknik sampling jenuh. Instrumen penelitian menggunakan
kuesioner yang disebarkan pada karyawan di BMT NU Se Kabupaten Sumenep.
Data yang diperoleh dianalisis menggunakan metode regresi linear berganda.
Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa semua variabel yang
terdiri kompetensi (X1), motivasi (X2), disiplin kerja (X3) dan pelatihan kerja
(X4) secara bersama-sama atau simultan berpengaruh terhadap kinerja karyawan
(Y) dengan nilai F hitung > F tabel yaitu 40,430 > 2,480 dan nilai signifikansi
0,000 < 0,05. Variabel kompetensi (X1) secara individu atau parsial berpengaruh
positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan (Y) dengan nilai t hitung 2,151 >
nilai t tabel 1,988 , dan taraf signifikansi sebesar 0,034 < 0,05. Variabel motivasi
(X2) secara individu atau parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap
kinerja karyawan (Y) dengan nilai t hitung 2,571 > nilai t tabel 1,988, dan taraf
signifikansi sebesar 0,012 < 0,05. Variabel disiplin kerja (X3) secara individu atau
parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan (Y) dengan
nilai t hitung 2,252 > nilai t tabel 1,988, dan taraf signifikansi sebesar 0,027 <
0,05. Variabel pelatihan kerja (X4) secara individu atau parsial berpengaruh
positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan (Y) dengan nilai t hitung 4,711 >
nilai t tabel 1,988, dan taraf signifikansi sebesar 0,000 < 0,05. Diantara keempat
variabel yaitu kompetensi (X1), motivasi (X2), disiplin kerja (X3) dan pelatihan
kerja (X4), variabel kompetensi (X1) merupakan variabel yang paling
berpengaruh secara dominan terhadap kinerja karyawan (Y) karena mempunyai
nilai Beta yang paling besar yaitu 0,277.
Tidak tersedia versi lain