Text
PROGRAM LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING DALAM MENGEMBANGKAN SIKAP KEBERAGAMAAN SISWA DI MAN 2 PAMEKASAN
ABSTRAK
Ainol Yaqin, 2020, Program Layanan Bimbingan dan Konseling Dalam Mengembangkan
Sikap Keberagamaan Siswa di MAN 2 Pamekasan, Program Studi Bimbingan dan Konseling
Pendidikan Islam, Fakultas Tarbiyah, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Madura,
Pembingbing: Drs. H. Saiful Arif, M.Pd.
Kata Kunci: Program Bimbingan dan Konseling dan Sikap Keberagamaan
Penelitian ini dilatar belakangi program layanan bimbingan dan konseling dalam
mengembangkan sikap keberagamaan siswa. peran guru bimbingan dan konseling sangat
dibutuhkan untuk membuat program layanan bimbingan dan konseling dalam mengembangkan
sikap keberagamaan siswa. Adapun fokus penelitian ini, adalah: 1) Apa saja program layanan
bimbingan dan konseling dalam mengembangkan sikap kebergamaan siswa di MAN 2
Pamekasan?; 2) Bagaimana pelaksanaan program layanan bimbingan dan konseling dalam
mengembangkan sikap keberagamaan siswa di MAN 2 Pamekasan?; 3) Apa saja faktor
pendukung dan penghambat pelaksanaan program layanan bimbingan dan konseling dalam
mengembangkan sikap keberagamaan siswa di MAN 2 pamekasan?.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan mengambil latar di MAN 2
Pamekasan. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan
dokumentasi. Aktifitas dalam analisis data penelitian meliputi reduksi data, display data, dan
kesimpulan. teknik pengecekan keabsahan data meliputi perpanjangan keikutsertaan,
ketekunan pengamatan, dan triangulasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada fokus pertama program layanan bimbingan
dan konseling dalam mengembangkan sikap kebergamaan siswa di MAN 2 Pamekasan adalah
layanan informasi (informasi langsung atau melalui media leaflet atau pamflet), layanan
bimbingan kelompok baik di dalam kelas (klasikal) dan di luar kelas, layanan bimbingan atau
konseling individu, dan lolaborasi atau kerjasama dengan pihak guru yang lainnya. kedua
pelaksanaan program layanan bimbingan dan konseling dalam mengembangkan sikap
keberagamaan siswa di MAN 2 Pamekasan adalah pelaksanaan layanan informasi
menggunakan media leaflet atau pamflet, pelaksanaan layanan konseling individu di ruang BK
terhadap siswa yang melakukan pelanggaran, pelaksanaan bimbingan kelompok dengan
anggota minimal 8-10 siswa. ketiga faktor pendukung dan penghambat pelaksanaan program
layanan bimbingan dan konseling dalam mengembangkan sikap keberagamaan siswa di MAN
2 Pamekasan yaitu faktor pendukung meliputi adanya kerjasam antara guru BK dengan guru
pendidikan agama islam, ruangan aula atau mushalla digunakan untuk menampung siswa baik
dari berbagai kelas sehingga bisa meminimalisasi waktu dalam pemberian bimbingan untuk
seluruh siswa, dan faktor penghambat meliputi minimnya kesadaran siswa terhadap pentingnya
sikap menghormati guru yang mencerminkan dalam ajaran agama, sarana ruang konseling
yang kurang memenuhi syarat.
Tidak tersedia versi lain