Text
UPAYA MENINGKATKAN EMOTIONAL SPIRITUAL QUOTIENT MENGGUNAKAN METODE MUROJA'AH DALAM PEMBELAJARAN TAHFIDZUL QUR'AN PADA SISWA KELAS VII SMP TAHFIDZ PAMEKASAN
Ainus Syuhud, 2021, Upaya Meningkatkan Emotional Spiriual Quotient
Menggunakan Metode Muroja’ah Dalam Pembelajaran Tahifdzul Qur’an Pada
Siswa Kelas VII SMP Tahfidz Pamekasan, Skripsi, Jurusan Pendidikan Agama
Islam , Fakultas Tarbiyah, Pembimbing: Muliatul Maghfiroh, M.Pd.I.
Kata kunci: Meningkatkan ESQ, Metode Muraja’ah
Manusia dikaruniai sebuah potensi kecerdasan untuk menjalani kehidupan,
kecerdasan ini beragam antara lain, kecerdasan intelektual (Intellectual Quotient,
IQ), kecerdasan emosi (Emotional Quotient, EQ) dan kecerdasan spiritual (Spiritual
Quotient, SQ). EQ dan SQ memiliki muatan yang sama pentingnya untuk dapat
bersinergi satu sama lain. Sinergi dari keduanya membentuk ESQ (Emotional and
Spiritual Quotient). Sebuah penggabungan kedua energi tersebut, tentu saja tidak
jauh dari peran IQ yang merupakan kemampuan intelegensi yang memang ada
dalam diri manusia dalam sinergitas keduanya.
Adapun penelitian ini memiliki tiga fokus penelitian yang menjadi
pembahasan pokok dalam skripsi yang berjudul “Upaya Meningkatkan Emotional
Spiritual Quotient Menggunakan Metode Muroja’ah Dalam Pembelajaran
Tahfidzul Qur’an Pada Siswa Kelas VII SMP Tahfidz Pamekasan” dengan fokus
penelitian yaitu, bagaimana penerapan metode muroja’ah dalam pembelajaran
tahfidzul qur’an pada siswa kelas VII SMP Tahfidz Kecamatan Pademawu
Kabupaten Pamekasan dalam rangka meningkatkan ESQ, bagaimana bentuk
peningkatan ESQ menggunakan metode muroja’ah dalam pembelajaran tahfidzul
qur’an pada siswa kelas VII SMP Tahfidz Kecamatan Pademawu Kabupaten
Pamekasan dan bagaimana faktor pendukung dan penghambat dalam pelaksanaan
metode muroja’ah dalam pembelajaran tahfidzul qur’an pada siswa kelas VII SMP
Tahfidz Kecamatan Pademawu Kabupaten Pamekasan dalam rangka meningkatkan
ESQ.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian
inkuiri naturalistik. Sumber data yang diperoleh melalui wawancara semi
terstruktur, observasi dan dokumentasi. Yang menjadi informan adalah kepala
sekolah, guru, peserta didik serta wali murid. Sedangkan pengecekan keabsahan
data dilakukan melalui perpanjangan keikutsertaan, ketekunan pengamatan,
triagulasi sumber dan pemeriksaan sejawat melalui diskusi.
Dengan hasil penelitian, siswa kelas VII SMP Tahfidz Pamekasan
menerapkan metode muraja’ah pada pembelajaran tahfidzul qur’an saat mata
pelajaran tersebut berlangsung yang diawasi oleh tiga guru dengan masing-masing
guru ditugasi dengan bagian yang berbeda, mengenai penilaian peningkatan ESQ
siswa, peneliti mengambil sampel beberapa siswa, melakukan wawancara dengan
beberapa pihak terkait.
Tidak tersedia versi lain