Text
CHARACTER EDUCATIONAL VALUES IN PRAGAMATIC SPEECH ACT ANALYSIS ON SARCASM MEMES AT FACEBOOK ACCOUNT
ABSTRACT (Bahasa Indonesia)
Viskya Faradhis. 2020. Nilai-nilai Pendidikan Karakter dalam Analisis Tindak
Tutur Pragmatik pada Meme Bersarkasme di Akun Facebook, Pembimbing: Drs.
Moh. Mashur Abadi, M.Fil.I.
Kata Kunci: nilai-nilai pendidikan karakter, tindak tutur, sarkasme, meme.
Pendidikan adalah sebuah faktor yang penting untuk membentuk
pribadi baik dan buruk seseorang, seseorang tidak hanya mendapatkannya di
dalam institusi pendidikan, tetapi berbagai faktor bisa digunakan sebagai sumber
pendidikan. Faktor ini seperti halnya sosial media seperti facebook yang
merupakan salah satu media sosial yang mengembangkan pengetahuan atau
mampu berinteraksi dengan orang lain. Bahkan, membentuk nilai pendidikan
karakter adalah sebuah aspek penting untuk generasi muda pada era modern.
Dalam beberapa tahun terakhir, meme menjadi tren di media sosial
seperti facebook. Seperti halnya tindak tutur yang ada pada meme di facebook,
dalam hal ini meme menunjukkan makna tersirat. Selain itu, makna kalimat dalam
meme juga bisa diinterpretasikan sesuai dengan konteksnya dalam gaya bahasa
sarkasme, yang merupakan salah satu gaya bahasa. Jadi, hal ini lah yang membuat
peneliti tertarik untuk melakukan studi mengenai nilai-nilai pendidikan karakter
dalam meme bersarkasme di facebook.
Ada tiga fokus penelitian di dalam studi ini. Pertama adalah “apa saja
jenis-jenis tindak tutur yang digunakan pada meme-meme bersarkasme di akun
facebook”. Kedua adalah “bagaimana kontek sarkasme pada meme-meme di akun
facebook”. Ketiga adalah “apa saja nilai-nilai pendidikan karakter yang digunakan
pada meme bersarkasme di akun facebook.
Berdasarkan fokus penelitian di atas, ada tiga tujuan penelitian di studi
ini, untuk mendiskripsikan jenis-jenis tindak tutur yang digunakan pada memememe bersarkasme di akun facebook, untuk menemukan kontek sarkasme pada
meme-meme di akun facebook, dan untuk mendeskripsikan nilai-nilai pendidikan
karakter yang digunakan pada meme-meme bersarkasme di akun facebook.
Penelitian ini, peneliti menggunakan pendekatan kualitatif. Dimana
metode penelitiannya menggunakan penelitian deskriptif. Pendekatan kualitatif
dilakukan untuk menggambarkan data dalam bentuk kata-kata. Data diperoleh
dari beberapa meme di akun facebook. Dalam penelitian ini, instrumen
penelitiannya adalah mengambil beberapa meme di akun facebook.
Hasil yang ditemukan dari analisis data, peneliti menemukan tiga puluh
tindak tutur dalam lokusi, ilokusi, dan perlokusi. Selain itu, peneliti juga
menemukan empat jenis kontek sarkasme, seperti propositional sarcasm, likeprefixed Sarcasm, lexical Sarcasm, dan illocutionary Sarcasm. Lalu, peneliti juga
telah menemukan tiga belas jenis nilai-nilai pendidikan karakter.
Tidak tersedia versi lain