Text
UPAYA GURU PAI DALAM PENINGKATAN AKTIVITAS SHALAT DLUHA DI SMA MUHAMMADIYAH 1 PAMEKASAN
ABSTRAK
Walimatus Shufiyah 2020, Upaya Guru PAI dalam Meningkatkan Aktivitas Shalat Dhuha di SMA Muhammadiyah 1 Pamekasan, Jurusan Tarbiyah, Program Studi Pendidikan Agama Islam, Institut Islam Negeri (IAIN) Madura, Pembimbing, DR. H. Zainuddin Syarif, M.Ag
Kata Kunci: Upaya Guru PAI, Shalat Dluha
Upaya guru PAI adalah Upaya sadar dan terencana dalam menyiapkan peserta didik untuk mengenal, memahami, menghayati dan mengimani ajaran agama Islam.
Berdasarkan hal tersebut maka ada tiga tahap yang menjadi kajiann pokok dalam penelitian ini yaitu, pertama; Bagaimana upaya guru PAI dalam meningkatkan aktivitas sholat dhuha di SMA Muhammadiyah 1 Pamekasan kedua, Apa saja faktor kendala yang dihadapi guru PAI dalam meningkatkan aktivitas sholat dhuha di SMA Muhammadiyah 1 Pamekasan ketiga, Bagaimana mengatasi kendala yang dihadapi guru PAI dalam meningkatkan aktivitas sholat dhuha di SMA Muhammadiyah 1 Pamekasan.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dengan jenis penelitian deskriptif. Sumber data di peroleh melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Informasinya adalah kepala sekolah, Guru PAI, siswa dan siswi SMA Muhammadiyah 1 Pamekasan. Sedangkan pengecekan keabsahan data dilakukan melalui perpanjangan keikutsertaan, ketekunan pengamatan, trianggulasi dan uraian rinci.Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Pertama Upaya guru PAI dalam meningkatkan aktivitas shalat dluha SMA Muhammadiyah adalah yaitu menugaskan LPSM (Lembaga Pengembagan Swadya Masyarakat) Kedua a. Faktor pendukungdalam kegiatan shalat dhuha bisa terlaksana secara contiu (terus menerus) di karenakan mendapat dukungan dari lemabaga, guru agama juga guru-guru yang lain, b. Faktor penghambat dari kegiatan shalat dhuha yaitu absensi kehadiran yang mana masih beralasan haid bagi siswi perempuan. Ketiga Pada usia tujuh sampai sembilan tahun masa terbaik untuk menanam kan kedisiplinan beribadah seperti yang dianjurkan oleh Nabi Muhammad SAW yaitu melatih anak untuk taat beribadah. Sabda Rasulullah SAW :
مُرُوْا اَوْلَادَكُمْ بِالصَّلَاةِ وَهُمْ اَبْنَاءُ سَبْعِيْنَ وَاَضْرِبُوْهُمْ عَلَيْهَا وَهَمْ اَبْنَاءُ عِشْرِيْنَ .(رواه ابو
داود)
Suruhlah anak-anakmu mengerjakan shalat, sedang mereka berusia tujuh tahun. Dan pukullah mereka karena meninggalkannya, sedang mereka berusia sepuluh tahun. Dan pisahlah di antara mereka itu dari tempat tidurnya. (HR. Abu Daud)
Tidak tersedia versi lain