Text
PENERAPAN METODE TEAM GAMES TOURNAMENT (TGT) UNTUK MENINGKATKAN MINAT BELAJAR MATEMATIKA PADA KELAS 1 DI SDI MATSARATUL HUDA PANEMPAN KABUPATEN PAMEKASAN
ABSTRAK
Lailatul Hosnol Khotimah, 2019, PenerapanMetode Team Games Tournament (TGT) Untuk Meningkatkan Minat BelajarMatematika Pada Kelas 1 Di SDI Matsaratul Huda Panempan Kabupaten Pamekasan,Skripsi, Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI), Jurusan Tarbiyah, Pembimbing: Halimatus Sa’diyah. M.Pd.I
Kata Kunci: Pembelajaran Matematika, minat belajar, model Teams Games
Tournament, siswa sekolah dasar.
Rendahnya partisipasi siswa dalam mengikuti mata pelajaran Matematika merupakan momok yang sulit dihilangkan. Semangat dan pemikiran yang rendah tersebut harus diperbaiki agar siswa diharapkan mempunyai pengetahuan Matematika yang cukup serta mampu menerapkan dalam mengahadapi masalah yang muncul. Sesuai kenyataan di SDI Matsaratul Huda Panempan 2018/2019, proses pembelajaran Matematika masih telihat kurang kreatif, cenderung memaksimalkan peran guru dan meminimalkan peran serta keterlibatan siswa, sehingga berdampak pada ketakutan dan rasa bosan yang berakibat pada pemahaman dan minat belajar yang rendah. Untuk mengatasinya, hal yang harus dilakukan dengan menggunakan model pembelajaran yang cocok agar siswa dapat berpikir kreatif dan inovatif salah satunya adalah pembelajaran kooperatif tipe Teams Games Tournament (TGT.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah penerapan model pembelajaran kooperatif tipe TGT dapat meningkatkan minat belajar Matematika siswa kelas 1 SDI Matsaratul Huda Panempan pada materi penjumlahan dan pengurangan. Jenis penelitian ini menggunakan rancangan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan subjek penelitian adalah siswa kelas 1 SDI Matsaratul Huda Panempan tahun pelajaran 2018/2019 yang terdiri dari 17 siswa. Penelitian dilaksanakan dalam dua siklus tindakan yang terdiri dari 4 tahap meliputi tahapperencanaan, tahap pelaksanaan tindakan dan pengamatan, serta tahap refleksi. Data hasil penelitian diperoleh dari tes hasil observasi minat belajar dan angket minat siswa dianalisis dari keseluruhan aspek yang diamati.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa minat belajar Matematika siswa setelah dilakukan penerapan model pembelajaran koopertaif tipe TGT melalui mengalami peningkatan. Hal ini ditunjukkan dengan adanya peningkatan minat belajar Matematika siswa. Tanpa Tindakan, guru memberikan angket responden siswa. Rata-rata responden siswa sebesar 66,8 % (sedang). Siklus 1, guru menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Tim Game Turnamen (TGT). Rata-rata minat belajar Matematika siswa naik menjadi 67,4 % (tinggi). Hanya 41,2 % (7 orang dari 17 siswa) yang memiliki minat yang rendah terhadap pelajaran Matematika. Siklus 2 masih dengan menggunakan metode mengajar Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Tim Game Turnamen (TGT),rata-rata minat belajar Matematika siswa naik lagi menjadi 78,8 % (tinggi). Dimana hanya ada 2 siswa yang memiliki minat rendah terhadap pelajaran Matematika.
Tidak tersedia versi lain