Text
Pengaruh Modal, Produktivitas, dan Pengalaman Kerja terhadap Pendapatan Petani Garam di Desa Bunder Kecamatan Pademawu Kabupaten Pamekasan
ABSTRAK
Gilang Perdana Ramadhani, 2020, Pengaruh Modal, Produktivitas, dan Pengalaman Kerja terhadap Pendapatan Petani Garam di Desa Bunder Kecamatan Pademawu Kabupaten Pamekasan, Skripsi, Program Studi Ekonomi Syari’ah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, IAIN MADURA, Pembimbing : Fatati Nuryana, M.Si.
Kata Kunci : Modal, Produktivitas, Pengalaman Kerja, dan Pendapatan.
Industri merupakan kegiatan manusia dalam bidang ekonomi yang sifatnya produktif, salah satunya adalah industri pertanian. Masyarakat yang tinggal dipedesaan mayoritas bermata pencaharian sebagai petani. Pada kenyataannya sebagian besar pelaku ekonomi yang tinggal di pedesaan memiliki penguasaan tekhnologi yang rendah, modal yang lemah, akses pasar dan informasi minim, serta keterampilan manajemen yang terbatas. Sedangkan dalam era globalisasi atau perkenomian modern pada saat ini sangat menekankan tingkat efisiensi dan produktivitas.
Berdasarkan hal tersebut, penelitian ini bertujuan 1). Untuk mengukur dan menganalisis pengaruh modal, produktivitas dan pengalaman kerja terhadap pendapatan petani garam di Desa Bunder Kecamatan Pademawu Kabupaten Pamekasan. 2). Untuk menganalisis variabel manakah yang lebih dominan berpengaruh antara modal, produktivitas, dan pengalaman kerja terhadap pendapatan petani garam di Desa Bunder Kecamatan Pademawu kabupaten pamekasan.
Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif korelasional. Populasi pada penelitian ini adalah para petani garam di Desa Bunder Kecamatan Pademawu Kabupaten Pamekasan, dengan jumlah petani garam yang ada di Desa Bunder sebanyak 125 petani garam dengan jumlah sampel adalah 56 orang.
Hasil dari penelitian ini diperoleh bahwa 1). Pengaruh secara simultan (bersama-sama) tiap variabel bebas terhadap pendapatan yang dilakukan melalui uji-F, diperoleh bahwa variabel bebas mempunyai pengaruh yang signifikan secara simultan atau bersama-sama terhadap pendapatan. Sedangkan untuk mengetahui pengaruh secara individu (parsial) variabel bebas terhadap pendapatan yang dilakukan dengan uji-t,menunjukkan bahwa produktivitas, dan pengalaman kerja memiliki pengaruh parsial secara signifikan terhadap pendapatan.Artinya kenaikan produktivitas akan mengakibatkan meningkatnya pendapatan. Begitupun dengan semakin lama pengalaman kerja seorang petani garam, maka semakin lebih paham juga cara memproduksi atau menghasilkan garam, sehingga pendapatan meningkat. Sedangkan untuk variabel modal, menunjukkan bahwa modal tidak memiliki pengaruh terhadap pendapatan. Hal ini disebabkan pada kenyataannya petani garam dalam proses produksi garam, tidak membutuhkan modal banyak, melainkan hanya air laut, panas matahari, dan angin, 2). Berdasarkan nilai koefisien beta dan t hitung didapatkan bahwa variabel yang paling dominan dalam mempengaruhi peningkatan pendapatan petani garam adalah produktivitas, karena produktivitas memiliki nilai t hitung dan koefisien beta yang paling tinggi, yaitu nilai t hitung sebesar 8,116 dan koefisien beta sebesar 589004,243.
Tidak tersedia versi lain