Text
Peran Guru PAI Dalam Meningkatkan Akhlak Siswa di SDI Misbahus ShudurBlumbunganLaranganPamekasan
ABSTRAK
Ria Ratnasari, 2018,Peran Guru PAI Dalam Meningkatkan Akhlak Siswa di SDI
Misbahus ShudurBlumbunganLaranganPamekasan, Skripsi, JurusanTarbiyah,
Program StudiPendidikan Agama Islam. Institut Agama Islam Negeri (IAIN)
Pamekasan, Dosen PembimbingDr. H. Saiful Hadi, M.Pd
.
Kata Kunci : Peran, Guru PAI, Akhlak Siswa.
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh sebuah fenomena kenakalan siswa
yang akhir-akhir ini semakin mengkhawatirkan, seperti: tawuran antar pelajar,
pergaulan bebas dikalangan remaja, penyalahgunaan narkoba dan sebagainya, dari
permasalahan tersebut para guru khususnya guru Pendidikan Agama Islam
memiliki tugas dan peran untuk meningkatkan akhlak siswa.
Dalamhalinipenelitimembahasterkaitperan Guru PAI
dalammeningkatkanakhlaksiswa di SDI MisbahusShudurBlumbunganPamekasan.
Adapun yang menjadifokuspenelitiandalampenelitianiniadalah (1)
BagaimanaPeran Guru PAI dalammeningkatkanakhlaksiswa di SDI
MisbahusShudurBlumbunganPamekasan? (2) Bagaimanafaktor pendukung dan
penghambat Guru PAI dalammeningkatkanakhlaksiswa di SDI
MisbahusShudurBlumbunganPamekasan? Hasil penelitian ini diharapkan mampu
memberikan pemahaman kepada calon guru dan guru mengenai peranguru PAI
dalam meningkatkan akhlak siswa sehingga tercapai suatu tujuan yang
diharapakn.
Penelitian inidisusunberdasarkan data lapangan yang
menggunakanpendekatankualitatif. Data yang
dikumpulkandenganmenggunakanobservasipartisipan, wawancaramendalam, dan
study dokumentasi. Sedangkanuntukanalisisnya,
penelitimenggunakanteknikanalisisdeskriptifkualitatif,
yaituberupauraiandangambaran data-data yang
terkumpulsecaramenyeluruhtentangkeadaan yang sebenarnya.
HasilpenelitianinimenunjukkanbahwaGuruPendidikan Agama Islam
sangat berperandalampeningkatanakhlaksiswa di SDI
MisbahusShudurBlumbunganPamekasan. Pertama, Peran guru
PAIdalammeningkatkanakhlaksiswa di SDI
MisbahusShudurBlumbunganPamekasanyaitudengancara (1)Sebagai fasilitator,
yaitu menyediakan situasi dan kondisi yang dibutuhkan oleh individu yang belajar.
(2)sebagai motivator, yaitu dengan memberi dorongan semangat agar siswa mau dan
giat belajar.(3) Sebagai pendidik dan pengajar, yaitu mengoptimalkan pelajaran
bidang studi Pendidikan Agama Islam, yang diwujudkan dengan cara melakukan
pembinaan, pembiasaan dan keteladanan (4) Meningkatkanhubungan kerjasama
denganorangtua/walimurid.Kedua,faktor pendukung danpenghambat. Faktor yang
mendukung: (1) Dukungan dari orang tua murid.(2)Dukungan dari Kepala
Sekolah.(3) Bantuan buku dari Pemerintah. Faktor penghambatnya: (1) Faktor
internal, seperti karakter siswa yang berbeda. Faktor eksternal, sepertiv
kurangnyamotivasidariorangtua siswa. Berkembangnya alat-alattekhnologi.
Kurikulum yang sering berubah-ubah. Kurangtersedianyasarana dan prasarana.
Lingkungan tempat bergaul/masyarakat yang kurang baik
Tidak tersedia versi lain