Text
STRATEGI PENGELOLAAN PERPUSTAKAAN DALAM MEMENUHI KEBUTUHAN PEMUSTAKA DI PERPUSTAKAAN IAIN MADURA
ABSTRAK
Taufiqurrahman MZ, 2019, Strategi Pengelolaan Perpustakaan Dalam Memenuhi Kebutuhan Pemustaka di Perpustakaan IAIN Madura, Program Studi Management Pendidikan Islam, Jurusan Tarbiyah, Pembimbing: Dr. H. Nor Hasan, M.Ag.
Kata Kunci: Strategi, Kebutuhan Pemustaka di Perpustakaan.
Perpustakaan adalah mencakup suatu ruangan, bagian dari gedung atau bangunan atau gedung tersendiri yang berisi buku-buku koleksi, yang diatur dan disusun sedemikian rupa, sehingga mudah untuk dicari dan dipergunakan apabila sewaktu-waktu diperlukan oleh pembaca. Salah satu peran pentingnya adalah strategi pengelolaan dalam memenuhi kebutuhan pemustaka.
Adapun 2 fokus penelitian ini yaitu mengenai pertama, Bagaimana strategi pengelolaan perpustakaan dalam memenuhi kebutuhan pemustaka di Perpustakaan IAIN Madura?, kedua, Bagaimana gambaran keterpenuhan kebutuhan pemustaka di perpustakaan IAIN Madura ?.
Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif yang datanya berupa kata-kata tertulis bukan angka. Untuk mengumpulkan data penelitian melakukan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sumber data penelitian ini adalah primer dan sekunder. Data yang diperoleh selanjutnya di analisis dengan tiga tahap yaitu 1 reduksi data, 2 display data, dan 3 menarik kesimpulan dari data yang terkumpul tersebut di cek ke absahannya dengan ketentuan pengamatan, triangulasi, analisis kasus negative, pengecekan subjek atau informasi penelitian.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa. Pertama, Berbagai macam bentuk strategi yang dilakukan untuk memenuhi kebutuhan pemustaka di institut agama islam negeri madura dianggap sebagai masalah sehingga harus diselesaikan dengan pihak pengelola dan kepala perpustakaan. Banyaknya data lapangan terkait temuan peneliti setelah meninjau langsung . Sehingga Kepala dan staf Perpustakaan berinisiatif menyusun tentang strategi pengelolaan perpustakaan di antaranya aturan atau tata tertib , peminjaman , pengembalian dan hukuman. Kedua, Keterpenuhan kebutuhan pemustaka dapat di gambarkan dengan keterpenuhan pemustaka dari segi tercukupnya ketersediaan buku-buku yang berbeda-beda dan dari setiap prodi bisa mencarinya di tempat yang sudah disediakan oleh pengelola perpustakaan, dari segi ruangan sudah mencukupi pemustaka mungkin karena membludaknya pemustaka membuat pemustaka yang lain banyak berkomentar dan merasa tidak nyaman.
Tidak tersedia versi lain