Text
ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP PERUBAHAN JAMINAN DAN STANDAR PEMBAYARAN GADAI(STUDI KASUS DI DESA SUMEDANGAN KECAMATAN PADEMAWU KABUPATEN PAMEKASAN)
ABSTRAK
Nor Abdi Wahyudi, 2019, Analisis Hukum Islam Terhadap Perubahan Jaminan dan Standar Pembayaran Gadai (Studi Kasus di Desa Sumedangan Kecamatan Pademawu Kabupaten Pamekasan), Skripsi, Program Studi HES, Fakultas Syariah, IAIN Madura, Pembimbing : Abdul Jalil, M. HI.
Kata Kunci :Jaminan, Pembayaran, Gadai.
Manusia memiliki kemampuan yang berbeda-beda antara yang satu dengan yang lainnya, sehingga menimbulkan rasa saling membutuhkan antara mereka. Dalam Islam, akad gadai merupakan salah satu akad yang memberikan kemudahan kepada salah satu pihak yang sedang membutuhkan uang dengan memberikan jaminan kepada pihak yang memberikan uang dan diperbolehkan dalam Islam. Praktik perubahan jaminan dan standar pembayaran gadai terjadi di Desa Sumedangan Kecamatan Pademawu Kabupaten Pamekasan yang menyebabkan salah satu pihak merasa dirugikan. Berdasarkan hal di atas terdapat tiga permasalahan yang menjadi kajian pokok dalam penelitian ini, yaitu: 1) Bagaimana praktik perubahan jaminan dan standar pembayaran gadai di Desa Sumedangan Kecamatan Pademawu Kabupaten Pamekasan, 2) Apa faktor yang menyebabkan perubahan jaminan dan standar pembayaran gadai di Desa Sumedangan Kecamatan Pademawu Kabupaten Pamekasan, dan 3) Bagaimana analisi hukum Islam terhadap perubahan jaminan dan standar pembayaran gadai di Desa Sumedangan Kecamatan Pademawu Kabupaten Pamekasan,
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian lapangan.Sumber data diperoleh melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi.Informannya adalah masyarakat yang melakukan transaksi gadai.Sedangkan pengecekan keabsahan data dilakukan melalui perpanjangan observasi, ketekunan dalam pengamatan, dan triangulasi.
Hasil dari peneliitian menunjukkan bahwa: pertama, perubahan standar pembayaran gadai yang terjadi di desa Sumedangan yaitu perubahanyang dilakukan secara sepihak merugikan pihak rahin, Pengelolaan barang jaminan yang dilakukan penerima gadai termasuk riba. Perubahan jaminan gadai yang dilakukan oleh penggadai membuat penerima gadai kecewa karena barang penggantinya nilainya tidak sama dengan barang sebelumnya. Kedua,penyebab perubahan standar pembayaran gadai terjadi karena penggadai ingkar janji dalam waktu pelunasan yang merugikan pihak murtahin. Penyebab perubahan jaminan gadai karena penggadai akan menjual barang jaminannya untuk memenuhi kebutuhan keluarga dan membayar hutang, tetapi barang penggatinya dari segi nilainya tidak sama dengan nilai dari barang sebelumnya. Ketiga, mengenai Praktik perubahan jaminan dan standar pembayaran gadai di Desa Sumedangan belum sesuai dengan hukum Islam karena ada cara mendapatkan harta dengan cara batil, riba, salah satu pihak melakukan ingkar janji dalam pelunasannya dan nilai dari perubahanya tidak sama dari barang sebelumnya.
Tidak tersedia versi lain