Text
PERILAKU PEDAGANG BUAH DI KOTA PAMEKASAN DALAM PERSPEKTIF ETIKA BISNIS ISLAM
ABSTRAK
Homaidi, 2019, Perilaku Pedagang Buah di Kota Pamekasan Dalam Perspektif Etika Bisnis Islam, Skripsi, Program Studi Ekonomi Syariah, Fakultas Ekonomi Bisnis Islam. Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Madura, Pembimbing: Dr. H. Zainal Abidin, MEI.
Kata Kunci: Perilaku, Pedagang Buah, Etika Bisnis Islam.
Perilaku menyimpang sering terjadi dalam kegiatan dunia bisnis, oleh karena itu etika bisnis Islam sangat berperan dalam mengatur perilaku pedagang. Sehubungan dengan hal tersebut, peneliti memilih pedagang buah di kota Pamekasan alasanya karena peneliti melihat adanya perilaku yang tidak sesuai dengan etika bisnis Islam yaitu ada sebagian dari pedagang yang tidak bersikap ramah terhadap pembeli, selain itu pedagang juga tidak berkata jujur mengatakan keadaan buah atau kualitas buah yang sebenarnya, seperti bagus tidaknya keadaan buah atau manis tidaknya buah yang dijual dan ada sebagian pedagang yang melalaikan sholat dan tidak memberi tenggang waktu pembayaran.
Berdasarkan hal tersebut, maka ada dua permasalahan yang menjadi kajian pokok dalam penelitian ini yaitu: Pertama untuk mengetahui perilaku pedagang buah di kota Pamekasan. Kedua untuk mengetahui perilaku pedagang buah di kota Pamekasan dalam perspektif etika bisnis Islam.
Adapun dalam penelitian ini mengunakan pendekatan kualitatif dengan jenis deskriptif. Sumber data diperoleh melalui wawancara dengan pedagang buah di kota Pamekasan. Sedangkan proses analisis data dilakukan dengan cara reduksi data, penyajian data, penariakan kesimpulan dan verifikasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Pertama, perilaku pedagang buah di kota Pamekasan sudah bersikap ramah dan jujur mengatakan kualitas buah kepada pembeli namun masih ada sebagian yang bersikap tidak ramah kepada pembeli, dan tidak jujur mengatakan kualitas buah yang sebenarnya, para pedagang buah sudah menepati janji kepada pembeli, para pedagang juga memberikan kebebasan kepada pedagang lain untuk berjualan di dekatnya. Kedua, perilaku pedagang buah di kota Pamekasan telah sesuai dengan etika bisnis Islam yang meliputi, melaksanakan ibadah shalat wajib tepat waktu, bersedekah, adil dalam menimbang, memberikan kebebasan kepada pedagang lain untuk berjualan di dekatnya dan tidak memaksa pembeli, menepati janji dan bertanggung jawab jika ada buah yang dipilih pembeli ada yang cacat, bersikap ramah dan memberi waktu tenggang pembayaran. Namun masih sebagian perilaku pedagang ada yang tidak sesuai dengan etika bisnis Islam yaitu seperti lalai dalam melaksanakan sholat tepat waktu, tidak bersikap ramah kepada pembeli dan tidak memberikan tenggang waktu pembayaran.
Tidak tersedia versi lain