Text
STRATEGI PENGELOLAAN KONFLIK PADA ORGANISASI MAHASISWA INTRAKAMPUS DI DEMA FAKULTAS TARBIYAH IAIN MADURA PERIODE 2018-2019
ABSTRAK
Ida Hayati, 2019, Strategi Pengelolaan Konflik Pada Organisasi Mahasiswa Intrakampus Di DEMA Fakultas Tarbiyah IAIN Madura Periode 2018-2019 Skripsi, Program Studi Manajemen Pendidikan Islam,Fakultas Tarbiyah, IAIN Madura, Pembimbing : Dr. Mohammad Thoha, M.Pd. I
Kata Kunci: Strategi Pengelolaan, Konflik
Strategi Pengelolaan adalah proses yang menentukan tujuan seseorang terlibat suatu konflik dan pola interaksi konflik yang digunakan untuk mencapai keluaran konflik yang diharapakan.
Konflik adalah pertentangan dalam kondisi kondisi atau keadaan terjadinya peristiwa yaitu percekcokan, perselisihan atau perbedaan pandangan.
Berdasarkan hal tersebut, maka ada tiga permasalahan yang menjadi kajian pokok dalam penelitian ini, yaitu: Pertama; Bagaimana cara mengelola konflik yang terjadi dalam organisasi mahasiswa intrakampus di IAIN Madura periode 208-2019. Kedua; siapa pihak-pihak yang terlibat dalam strategi pengelolaan konflik organisasi mahasiswa di DEMA Fakultas Tarbiyah IAIN Madura periode 2018-2019. Ketiga; Kendala apa yang ada dalam mengelola konflik organisasi mahasiswa intrakampus di DEMA Fakultas Tarbiyah IAIN Madura periode 2018-2019.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Sumber data yang diperoleh melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Informannya adalah Ketua DEMA Fakultas Tarbiyah dan Wakil DEMA Fakultas Tarbiyah beserta anggota kepengurusan. Sedangkan pengecekan keabsahan data dilakukan melalui ketekunan pengamatan dan triangulasi. Selanjutnya data yang telah di dapat diolah dan dianalisis secara non statistik melalui teknik analisa data sebagai berikut: 1. Ada beberapa konflik yang ada di organisasi mahasiswa intrkampus seperti, konflik interpersonal, perbedaan pendapat, ketidak solidaritas. Melalui strategi mengatasi konflik , konflik dapat diminimalisir agar dan dapat terselesaikan dengan baik secara efektif dan efisien.
Hasil peneliti menunjukkan bahwa: pertama; dalam suatu organisasi pasti ada konflik yang terjadi, disini ada beberapa konflik yang terjadi di DEMA Fakultas tarbiyah yaitu tentang ketidaksadaran pengurus terhadap tanggung jawab dan keegoisan individu. Cara mengelola konflik yang terjadi harusnya ada perang pengawasan seorang pemimpin yang memberikan solusi dan pencerahan terhadap bawahannya. Kedua; Adapun pihak-pihak yang terkait dengan konflik yang terjadi disini ada 5 pihak yaitu ketua,wakil,BPH,orang ketiga, dan Pembina. Ketiga ; kendala dalam mengelola konflik disini karena kurannya kesadaran dan komunikasi antar individu sehingga menjadikan pengelolaan konflik disini lebih lama dan kurangnya pencerahan.
Tidak tersedia versi lain