Text
PENDIDIKAN KEAGAMAAN ANAK DALAM KELUARGA TKW DI DESA SOTABAR KECAMATAN PASEAN KABUPATEN PAMEKASAN
Ilhamdi Ali Syahbana, 2018, “Pendidikan Keagamaan Anak Dalam Keluarga TKW (Studi Kasus Di Desa Sotabar Kecamatan Pasean Kabupaten Pamekasan)” Skripsi, Program Studi Pendidikan Agama Islam, Jurusan Tarbiyah, STAIN Pamekasan, Pembimbing: Drs.H. Saiful Arif, M.Pd.
Kata Kunci : Pendidikan Keagamaan Anak, keluarga TKW
Pendidikan merupakan hak setiap manusia, termasuk hak mendapat pendidikan agama Islam, dalam hal ini pendidikan agama Islam merupakan usaha secara sadar dalam memberikan bimbingan kepada anak untuk berperilaku sesuai dengan ajaran Islam dan memberikan pelajaran dengan materi-materi tentang pengetahuan Islam. Pendidikan adalah suatu proses untuk mengenalkan dan menanamkan nilai-nilai tertentu kepada seseorang yang menjadi tujuan dalam pendidikan nilai-nilai itu disampaikan dan ditanamkan dalam membentuk karakter pribadi
Adapun masalah-masalah yang dikaji dalam penelitian ini dirumuskan sebagai berikut :yakni: Pertama, Bagaimana Pelaksanaan Pendidikan keagamaan Anak dalam Keluarga TKW di Desa Sotabar Kecamatan Pasean Kabupaten pamekasan. Kedua, Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi pelaksanaan Pendidikan keagamaan Anak dalam Keluarga TKW di Desa Sotabar Kecamatan Pasean Kabupaten pamekasan. Ketiga, Problem-problem apa saja yang di hadapi keluarga TKW dalam Pelaksanaan Pendidikan keagamaan Anak di Desa Sotabar Kecamatan Pasean Kabupaten pamekasan.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan jenis penelitian fenomenologi. Pengumpulan datanya diperoleh melalui wawancara dan dokumentasi di Desa Sotabar Kecamatan Pasean Kabupaten Pamekasan dengan mendeskripsikan fenomena-fenomena yang ada di lokasi penelitian.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dari segi pelaksanaan pendidikan keagamaan anak dalam keluarga TKW yang dilakukan oleh masyarakat di Desa Sotabar bergantung dari keyakinan yang dimiliki. Ternyata masyarakat yang pergi merantau (TKW) menitipkan anaknya kepada orang tua TKW tersebut untuk belajar agama di madrasah ataupun tempat mengaji Al-Qur’an.
Faktor yang menyebabkan orang tua anak pergi menjadi TKW disebabkan faktor ekonomi, untuk membantu memenuhi kebutuhan anak termasuk dalam proses belajar keagamaan. sedangkan problem yang dihadapi oleh keluarga TKW di desa Sotabar banyak dari anak-anak yang kurang perhatian dari ibunya sehingga anak tersebut belum sepenuhnya optimal dalam hal pendidikan keagamaan, dikarekan ibu adalah support paling utama dalam dunia keseharian anak.
Bagi masyarakat yang ingin meninggalkan anaknya untuk merantau atau menjadi TKW ,disarankan untuk berkonsultasi terlebih dahulu pada orang-orang yang benar-benar faham tentang hukum Islam
Tidak tersedia versi lain