Text
THE STUDY OF PRONUNCIATION'S PROBLEM PUBLIC SPEAKING FACED BY THE MEMBERS OF ENGLISH COURSE AT BATA-BATA ENGLISH CENTRE (BBEC) PAMEKASAN
ABSTRACT
Khodaifi, 2018, The Study of Pronunciation’s Problem Faced by the Members of English Course at Bata-Bata English Centre (BBEC), Thesis,Tarbiyah Department, English Teaching Learning Program (TBI), State Islamic College (STAIN) Pamekasan, Advisor: Eva Nikmatul Rabbianty, M.Pd.
Key Words: Pronunciation, Pronunciation’s Problem, Public Speaking
Speaking seems to be the most important skill of all the four skills in English, learners of English learn it for several purposes such as to have a job, to teach or to communicate with other people, but their expectation sometime is not as easy as what they imagine, there are some difficulties faced by the learners of English to develop their skill such as lack of vocabulary, lack of grammar or sometimes lack of pronunciation that make the learners speaking is useless for it is hard to understand, so that the message can not be delivered well moreover in pronunciation, and the learners must find the way to solve that problem.
There are three focuses in this research; the pronunciation’s problems Faced by the Members of English Course at Bata-Bata English Centre (BBEC), the factors that cause the student have the problem and the ways of how students solve the problem at Bata-Bata English Centre (BBEC).
In this research, the researcher uses qualitative as an approach of this research and descriptive as kind of the research. The researcher uses three instruments in collecting the data; Observation, interview and documentation. Then the researcher uses triangulation of data source and data collection technique in checking the validity of data.
The result of this research, the researcher found the students in intermediate and speaking level have problem in the aspect of pronunciation when they perform in front of public such as intonation, word stress and linkage of sound the researcher also found that students have problem in pronouncing or reading an English word that have two consonants either in initial, middle or the end of word , those problem owned by the students because they do not always stay at BBEC, they always stay with their friends who always speak madurese and Indonesia, so that it influences the student’s ability in English, the students also seldom keep dictionary that correct their pronunciation and seldom listen to the listening either through movie or mp3 that is provided by the principle of the course, lack of confidence is also the factor that make the students have those problem when they perform in front of public.
After the students realize their problem, they try to make their own ways to solve the problems by staying longer at BBEC in order that they will be accustomed with English in their daily, Listening to native speaker then imitate what the speaker are saying, looking up dictionary when they do not know the stress pattern and when they do not know how to pronounce a words and studying again diligently about the intonation pattern.
Based on the result above, pronunciation takes important role in English, but the students of BBEC have problem in it but they have already found the ways to solve their problems, however a teacher must also has innovation or a good way to make them better in pronunciation.
ABSTRAK
Khodaifi, 2018, Penelitian terhadapa masalah pronunciation yang dihadapi oleh siswa Bata-Bata English Centre, Skripsi, Jurusan Tarbiyah, Program Studi Tadris Bahasa Inggris (TBI), Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Pamekasan, Pembimbing: Eva Nikmatul Rabbianty, M.Pd.
Kata Kunci: Pengucapan, Masalah Pengucapan, Public Speaking
Berbicara merupakan hal yang paling penting dalam belajar bahasa Inggris dari semua skill bahasa Inggris yang ada, speaking menjadi skill yang paling penting karena tujuan daripda pelajar mempelajari bahasa Inggris adalah agar mereka bisa bebicara dengan lancar, dalam belajar bahasa Inggris pelajar mempunyai tujuan yang beragam entah itu untuk sekedar mencari pekerjaan, atau pun untuk menjadi guru bahasa Inggris itu sendiri, namun dalam menguasai bahasa Inggris tidak mudah megingat bahasa Inggris adalah bahasa asing, banyak rintangan atau masalah yang dihadapi semisal kurangnya koleksi kosa kata, kurang nya pengetahuan dalam cara menyusun kalimat atau grammar bahkan kurangnya pengetahuan dalam cara pengucapan yang membuat mereka sulit untuk mengerti atau bahakan sebaliknya sulit dimengerti sehingga esensi dalam komunikasi yaitu menyampaikan informasi menjadi tidak mudah, oleh karena itu pelajar dituntut mencari atau menemukan solusi yang tepat untuk mengatasi masalah tersebut.
Terdapat tiga fokus permasalahan dalam penelitian ini yaitu permasalahan pengucapan ketika tampil di halayak atau tampil didepan public yang dihadapi oleh siswa kursusan BBEC, penyebab atau faktor siswa mempunyai masalah dalam pengucapan dan cara mereka menghadapi atau menyelasaikan masalah tersebut.
Dalam penelitian ini peneliti menggunakan metode kualitatif sebagai pendekatan dan deskriptif sebagai jenis penelitian. Peneliti di sini menggunakan tiga instrumen dalam pengumpulan data, yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Kemudian, peneliti menggunakan triangulasi sumber data dan tekhnik pengumpulan data dalam memeriksa keabsahan data.
Dalam penelitian ini ditemukan bahwa siswa di level intermediate dan level speaking mempunyai masalah dalam aspect pengucapan seperti intonasi, penekanan kata, penggabungan kata dan membaca atau mengucapkan dua huruf mati yang bersamaan dalam satu kata atau yang disebut dengan konsonan cluster, permasalah ini disebabkan oleh kepercayaan diri mereka yang notabene nya rendah juga dikarenakan faktor lingkungan dimana mereka tidak betah dikursusan sehingga sehari-hari mereka banyak berinteraksi dengan orang yang menggunakan bahasa madura dan Indonesia , mereka juga tidak sering memegang atau menggunakan kamus untuk memperbaiki cara pengucapan mereka dan juga kurang mendengarkan pengucapan penutur asli bahasa Inggris baik melalui film atau jenis audio seperti mp3 yang telah disediakan oleh pengurus kursusan.
Setelah mereka sadar atas masalah tersebut kemudian mereka membuat cara sendiri untuk mengatasi masalah dengan cara akan betah tinggal di kursusan BBEC agar mereka terbiasa menggunakan bahasa Inggris setiap hari yang sudah menjadi kewajiban mereka, dan mereka akan mendengarkan audio atau menonton film-film berbahasa Inggris kemudian menirunya, mereka juga akan memegang dan melihat kamus setiap kali mereka tidak tau penekanan kata atau cara membaca kata bahasa Inggris dimana dalam kamus tersebut sudah tercantum lengkap symbol-simbol yang bisa menuntun mereka membaca kata dalam bahasa Inggris dengan tepat dan benar.
Berdasarkan hasil penemuan diatas bahwa pengucapan sangat penting dalam bahasa Inggris namun kebanyakan siswa BBEC masih kurang dalam hal tersebut akan tetapi mereka membuat cara sendiri untuk mengatasi kekurangan mereka dan guru tetap harus menjadi inovator dan fasilitator untuk mengatasi masalah-masalah siswanya dalam pronunciation atau pengucapan.
Tidak tersedia versi lain