Text
MODEL INTELEGENCE GROUPING DALAM PENGELOMPOKAN SISWA UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR DI MA MIFTAHUL QULUB POLAGAN GALIS PAMEKASAN
Ainur rahman, 2018, Model Intelegence Grouping dalam Pengelompokan Siswa untuk Meningkatkan Prestasi Belajar di MA Miftahul Qulub Polagan Galis Pamekasan. Skripsi, Program studi MPI, Jurusan Tarbiyah, IAIN Madura, Pembimbing: Bapak Dr. Mohammad Thoha, M.Pd.I.
Kata Kunci: Model Intelegence Grouping prestasi belajar
Penelitian ini dilatar belakangi rasa ketertarikan peneliti terhadap model Intelegence Grouping dalam pengelompokan siswa untuk meningkatkan prestasi belajar di MA Miftahul Qulub Polagan Galis Pamekasan. Suatu kemampuan mental yang melibatkan proses berfikir secara rasional, berminat pada pokok bahasan tertentu, pada kegiatan tertentu, pada topik tertentu, membentuk kedalam suatu kelompok.
Berdasarkan hal tersebut, maka ada tiga fokus yang menjadi kajian pokok dalam penelitian ini, yaitu: Pertama, Bagaimana implementasi model Intelegence Grouping dalam pengelompokan siswa untuk meningkatkan prestasi belajar di MA Miftahul Qulub Polagan Galis Pamekasan; Kedua, Apa hambatan penerapan model Intelegence Grouping dalam pengelompokan siswa untuk meningkatkan prestasi belajar di MA Miftahul Qulub Polagan Galis Pamekasan; Ketiga, Bagaimana solusi mengatasi hambatan model Intelegence Grouping dalam pengelompokan siswa untuk meningkatkan prestasi belajar di MA Miftahul Qulub Polagan Galis Pamekasan.
Peneliti ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif (fenomenologis). Sumber data diperoleh melalui wawancara, observasi dan dokomentasi. Informannya adalah kepala sekolah, guru, dan siswa. Sedangkan pengecekan keabsahan data dilakukan melalui pengecekan kembali secara cermat dan memperpanjang waktu penelitian, ketekunan pengamatan, triangulasi dan analisis kasus negatif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa model Intelegence Grouping dalam pengelompokan siswa untuk meningkatkan prestasi belajar di MA Miftahul Qulub polagan yaitu: Pertama, Untuk mengetahui kemampuan peserta didik harus ada tes awal seperti: tes tulis, baca Al-Qur’an dan tes lisan, Proses pengelompokan peserta didik di MA Miftahul Qulub memakai model intelegence grouping berdasarkan kemampuan dan bakat peserta didik. Kedua Hambatan yang paling mendasar di MA Miftahul Qulub antara santri putra dan santri putri di pisah karna dalam naungan pondok pesantren. Ketiga Guru harus bisa menguasai kelas secara penuh dengan menggunakan beberapa pendekatan di antaranya melalui sistem penilaian.
Tidak tersedia versi lain