Text
KESULITAN BELAJAR DALAM PENCAPAIAN ASPEK KOGNITIF SISWA PADA PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI SD NEGERI SANA TENGAH IV PASEAN PAMEKASAN
Hasanah, 2018, Kesulitan Belajar Dalam Pencapaian Aspek Kognitif Siswa Pada Pendidikan Agama Islam Di SD Negeri Sana Tengah IV Pasean Pamekasan, Skripsi, Program Studi PAI, JurusanTarbiyah, Pembimbing : Drs. H, ZainolHasan, M. Ag
Kata Kunci: KesulitanBelajar,PencapaianAspekKognitifSiswa,Pendidikan Agama Islam, SekolahDasarNegeri
Kesulitan belajar dapat diartikan sebagai kesukaran siswa dalam menerima atau menyerap pelajaran atau informasi yang diberikan. Kesulitan belajar ini dapat diketahui melalui gejala-gejala baik perilaku yang menyimpang atau dari hasil belajar yang menurun. Kesulitan belajar ini mempengaruhi siswa siswi dalam mengetahui, memahami, berfikir, mengingat dan memeahkan pada pelajaran Pendidikan Agama Islam dan kejadian ini terjadi di Sekolah Dasar Negeri
Ada tiga fokus penelitian yang menjadi kajian utama dalam penelitian ini, yaitu: (1) bentuk kesulitan belajar dalam pencapaian aspek kognitif siswa pada Pendidikan Agama Islam di SD Negeri Sana Tengah IV Pasean Pamekasan, (2) faktor pendukung dan penghambat dalam mempengaruhi kesulitan belajar dalam pencapaian aspek kognitif siswa pada Pendidikan Agama Islam di SD Negeri Sana Tengah IV Pasean Pamekasan, (3) upaya guru dan orang tua dalam mengatasi kesulitan belajar dalam pencapaian aspek kognitif siswa pada Pendidikan Agama Islam di SD Negeri Sana Tengah IV Pasean Pamekasan.
Tujuan dari penelitian ini adalah (1) mendeskripsikan bentuk kesulitan belajar dalam pencapaian aspek kognitif siswa pada Pendidikan Agama Islam di SD Negeri Sana Tengah IV Pasean Pamekasan, (2) untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat dalam mempengaruhi kesulitan belajar dalam pencapaian aspek kognitif siswa pada Pendidikan Agama Islam di SD Negeri Sana Tengah IV Pasean Pamekasan, (3) mendeskripsikan upaya guru dan orang tua dalam mengatasi kesulitan belajar dalam pencapaian aspek kognitif siswa pada Pendidikan Agama Islam di SD Negeri Sana Tengah IV Pasean Pamekasan.
Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan jenisnya deskriftif, informannya adalah Kepala sekolah, guru pengejar, dan wali siswasedangkan pengecekan keabsahan data dilakukan melalui perpanjangan keikutsertaan, ketekunan pengamatan dan triangulasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) bentuk kesulitan belajar siswa dalam pencapaian aspek kognitif siswa pada Pendidikan Agama Islam meliputi kuang fasih dalam membaca, menulis, bahkan mengucapkan atau mempraktekan yang terjadi pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam. (2)faktor-faktor penyebab kesulitan belajar dalam pencapaian aspek kognitif siswa pada Pendidikan Agama Islam, adalah: (a) faktor kemajuan teknologi, (b) kurangnya lembaga pendidikan,(c) kurangnya perhatian pendidikan terhadap anak dari keluarga, (d) jalan menuju sekolah kurang memadai, (e) lingkungan yang jauh dari pendidikan, (f) kurangnya minat dan bakat siswa dalam belajar (2) Upaya orang tua, Guru pengajar PAI dan Kepala sekolah dalam mengatasi kesulitan belajar dalam pencapaian aspek kognitif siswa pada Pendidikan Agama Islam, (a) upaya orang tua yaitumemberikan tambahan belajar, (b) upaya guru dan kepala sekolah, pengajar PAI yaitu membimbing, mengontrol dan menjelaskan kembali mata pelajaran, serta memberikan bimbingan belajar di luar jam pelajaran.
Tidak tersedia versi lain