Text
PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR SISWA MELALUI PEMBERIAN REINFORCEMENT DI SMP DARUL KAROMAH DUSUN BICABBI1 LARANGAN LUAR KECAMATAN LARANGAN KABUPATEN PAMEKASAN
Moh Abdul Qodir Jailani, 2017, Peningkatan Motivasi Belajar Siswa Melalui
Pemberian ReinforcementDi SMP Islam Darul Karomah Dusun Bicabbi 1
Larangan Luar Kecamatan Larangan Kabupaten Pamekasan, Skripsi, Jurusan
Tarbiyah, Progaram Studi Pendidikan Agama Islam, Sekolah Tinggi Agama Islam
Negeri (STAIN) pamekasan, Pembimbing: Drs. H. Zainol Hasan, M.Ag.
Kata Kunci : Peningkatan Motivasi Belajar, Reinforcement (Penguatan)
Skripsi ini membahas tentang bagaimana meningkatkan motivasi belajar
siswa di SMP Islam Darul Karomah melalui pemberian reinforcement (penguatan)
oleh guru kepada siswa. Ada tiga fokus penelitian yang berhubungan dengan judul
di atas, yaitu pertama: bagaimana upaya guru dalam memberikan reinforcement
dalam meningkatkan belajar siswa. Kedua: apa saja bentuk-bentuk pemberian
reinforcement dalam meningkatkan motivasi belajar siswa. Ketiga : apa saja
faktor pendukung dan penghambat dalam memberikan reinforcementdalam
meningkatkan motivasi belajar siswa.
Dalam penelitian ini peneliti menggunakan metode kualitatif dengan
pendekatan deskriptif yang dilakukan dengan pengupulan data melaluli
wawancara yang dilakukan oleh peneliti dengan pihak terkait, yaitu kepala
sekolah, guru siswa, serta observasi dan dokumentasi yang dilakukan oleh
peneliti.
Dari hasil penelitian yang peneliti peroleh maka dapat peneliti sebutkan
adanya tiga fokus penelitian yaitu :Pertama upaya guru dalam memberikan
reinforcement (penguatan) untuk meningkatkan motivasi belajar siswa terletak
pada konsistensi dan ketekunan guru dalam memberikan reinforcement
(penguatan) kepada siswa yang merupakan upaya dalam meningkatkan motivasi
belajar siswa. Kedua bentuk-bentuk reinforcement (penguatan) yang diberikan
kepada siswa terbagi menjadi dua hal, yaitu secara verbal yang berupa pujian
terhadap prestasi yang telah diraih oleh siswa, dan non verbal seperti
mengacungkan jempol, berdiri di dekat siswa, memberikan sentuhan positif,
memengang pundak/bahu siswa, serta memberikan nilai yang baik atas kinerja
yang telah diraihnya guna untuk menjadi motivasi bagi siswa di kegiatan
pembelajaran yang akan dilakukan selanjutnya. Danketiga terkait faktor
pendukung dan penghambat dalam memberikan reinforcement(penguatan) dalam
uapaya meningkatkan motivasi belajar siswa yaitu tak terlepas dari faktor internal
maupun faktor eksternal itu sendiri. Faktor yang menjadi pendukung yang berasal
dari dalam diri guru dalam memberikan reinforcement (penguatan) yaitu adanya
dorongan dari dalam diri yang mendorong agar menjadikan kegiatan belajar-
mengajar yang dirancang agar menjadi baik dan sesuai tujuanaa. Dan faktong
yang mendukung yang berasal dari luar yaitu keikutsertaan kepala sekolah dalam
hal ini, artinya kepala sekolah selalu memberikan arahan dan masukan agar guru-
guru mampu merangsang dan memotivasi siswa agar giat dalam belajar.
Kemudian yang menjadi faktor penghambat yang berasal dari dalam diri yaitu
kurangnya pengetahuan tentang reinforcement (penguatan) sehingga tidak terlalu
maksiamal dalam pelaksanaannya.
Tidak tersedia versi lain