Text
Upaya Guru dalam Mengembangkan Kecerdasan Emosional Siswa di Madrasah Tsnawiyah (MTs) Mathla’ul Amien Grujugan Gapura Sumenep
ABSTRAK
Lufti Isatul Riskiyah, 2017, Upaya Guru dalam Mengembangkan Kecerdasan
Emosional Siswa di Madrasah Tsnawiyah (MTs) Mathla’ul Amien Grujugan
Gapura Sumenep, Skripsi, Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI), Jurusan
Tarbiayah, STAIN Pamekasan, Pembimbing: Dr. Atiqullah, S.Ag. M.Pd.
Kata Kunci: Guru, Kecerdasan Emosional
Kondisi madrasah yang akan diteliti masih memiliki siswa yang
mempunyai kecerdasan emosional yang cukup minim dan juga dalam
pengembangannya, karena dapat dilihat dari beberapa contoh yaitu berupa
semangat belajarnya masih kurang, bagaimana menciptakan hubungan yang baik
antar sesama teman maupun kepada gurunya masih kurang baik, sedangkan
kecerdasan emosional 60% berpengaruh terhadap masa depan siswa, maka dari itu
peneliti tertarik dalam mengangkat judul upaya guru dalam mengembangkan
kecerdasan emosional siswa. Pembahasan pokok dalam penelitian ini, Pertama;
Bagaimana upaya-upaya guru dalam mengembangkan kecerdasan emosional
siswa di MTs Mathla’ul Amien Grujugan Gapura Sumenep. Kedua; Apa saja
faktor pendukung dan penghambat upaya guru dalam mengembangkan
kecerdasan emosional siswa di MTs Mathla’ul Amien Grujugan Gapura Sumenep.
Pendekatan penelitian yang peneliti gunakan adalah pendekatan kualitatif yang
berbentuk deskriptif, sumber data yang diperoleh melalui metode wawancara,
observasi dan dokumentasi. Informan 7 guru dan 3 siswa, analisis yang digunakan
adalah pertama; mereduksi data, meliputi ceking, editing, organizing, coding.
Kedua; mendisplay data baru setelah itu penarikan kesimpulan dan menyusun
data .Pengecekan keabsahan data yang dilakukan pertama; perpanjangan
kehadiran, kedua; ketekunan pengamatan, ketiga: tringulasi dan terakhir metode
analisis kasus negatif.
Hasil penelitian dapat peneliti simpulkan bahwa: Pertama; upaya guru
dalam mengembangkan kecerdasan emosional siswa di MTs Mathlaul Amien
Grujugan Gapura Sumenep, pertama melalui metode pembelajaran di dalam kelas
yang berorientasi kepada siswa, misalnya siswa dituntut lebih aktif dari pada guru
untuk memecahkan masalah secara mandiri. Kedua penciptaan lingkungan yang
disiplin dan baik. Ketiga pendekatan antar personal yang tujuannya untuk
memberikan nasehat dan untuk mengetahui karakter yang dimiliki oleh siswa.
Keempat komonikasi yang baik antar guru dan murid. Kelima pemberian tugas
terhadap siswa dan mengikuti perlombaan yang diadakan.
Kedua, Faktor yang Mendukung dan menghambat upaya guru dalam
Mengembangkan Kecerdasan Emosional Siswa di MTs Mathla’ul Amien
Grujugan Gapura Sumenep. Adanya kemampuan yang dimiliki oleh guru dalam
mengelola pembelajaran, aturan kedisiplinan, adannya komonikasi yang baik
antar guru dan siswa, adanya kegiatan ekstrakurikuler dan juga memberian riword
kepada siswa. Sedangkan faktor yang menghambat upaya guru dalam
mengembangkan kecerdasan emosional yang dimiliki oleh siswa di MTs
Mathla’ul Amien Grujugan Gapura Sumenep yaitu kurangnya pastisipasi siswa
dalam mengikuti proses pembelajaran, sarana dan prasana sarana yang kurang
memadai dan adanya latar belakang dan karakteristik siswa yang berbeda-beda.
Tidak tersedia versi lain