Text
STATUS SOSIAL EKONOMI KELUARGA DALAM PRESTASI BELAJAR ANAK DI MADRASAH DINIYAH UMMUL MUKMININ PAMEKASAN
Taufiqur Rohman, 2017, Status Sosial Ekonomi Keluarga Dalam Prestasi Belajar
Anak di Madrasah Diniyah Ummul Mukminin Pamekasan, Skripsi, Jurusan
Tarbiyah, Progaram Studi Pendidikan Agama Islam, Sekolah Tinggi Agama Islam
Negeri (STAIN) pamekasan, Pembimbing: Dr. Edi Susanto, M. Fil.I
Kata Kunci: Status sosial ekonomi keluarga, prestasi belajar siswa
Skripsi ini membahas tentang peran status sosial ekonomi keluarga
terhadap prestasi belajar siswa di Madrasah Diniyah Ummul Mukminin
Pamekasan. dalam hal ini peneliti melakukan penelitian tentang status sosial
ekonomi keluarga dalam meningkatkan prestasi belajar anak. Selain itu peneliti
juga membahas tentang bagaimana tingkat prestasi belajar siswa dengan latar
belakang status sosial ekonomi keluarga. Kemudian peneliti juga mengungkap
tentang kendala yang dihadapi siswa dalam meningkatkan prestasi belajarnya
dengan latar belakang status sosial ekonomi keluarga yang sedang dihadapinya.
Dalam penelitian ini peneliti menggunakan pendekatan kualitatif yang
dilakukan dengan cara mengumpulkan data-data melaluli wawancara yang
dilakukan oleh peneliti dengan pihak terkait, yaitu kepala sekolah, guru, siswa,
dan orang tua siswa, serta observasi dan dokumentasi yang dilakukan oleh
peneliti.
Dari hasil penelitian yang peneliti peroleh maka dapat peneliti sebutkan
yaitu: Adanya status sosial ekonomi keluarga di Madrasah Diniyah Ummul
Mukminin Pamekasan. hasil penelitian ini menunjukkan bahwa keadaan status
sosial ekonomi keluarga yang rendah dapat menghambat prestasi belajar siswa
dengan beberapa faktor yang kemudian disebut sebagai faktor eksternal dalam
teori pembelajaran. Dengan keadaan status sosial ekonomi yang rendah, siswa
tidak bisa mendapatkan fasilitas pendidikan ketika di rumah yang dapat
membantu untuk menunjang prestasi mereka. selain fasilitas pendidikan, status
sosial ekonomi keluarga yang rendah juga mengakibatkan kurangnya dukungan
serta perhatian dari para orang tua untuk anak-anaknya di karenakan para orang
tua sibuk bekerja untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarganya. Sehingga
kurang memperhatikan pendidikan anak mereka ketika di sekolah maupun di
rumah. Para orang tua hanya pasrah kepada pihak sekolah tanpa ikut
andil/membantu menyukseskan pendidikan pada anak-anak mereka. Adapun hal-
hal yang dilakukan pihak sekolah dalam meningkatkan proses belajar anak,
diantaranya adalah mewajibkan anak-anak untuk menghafal al-Qur’an mulai dari
surah-surah pendek, kemudian mengajari mereka untuk baca tulis al-Quran. Dari
kegiatan tersebut para guru dapat mengetahui keadaan siswa yang kurang mampu
dalam segi hafalan dan segi pelajaran yang kebanyakan pada umumnya di
sebabkan oleh status sosial ekonomi keluarga, dengan begitu pihak sekolah bisa
menyesuaikan peran mereka dalam proses mengajar agar semua anak-anak
mempunyai prestasi belajar yang baik.
Tidak tersedia versi lain