Text
Pemberdayaan Masyarakat Miskin Melalui Manajemen Infaqdan Shodaqoh di Baznas Kabupaten Sumenep.
Khoiril Anwar, 2017, Pemberdayaan Masyarakat Miskin Melalui Manajemen Infaqdan Shodaqoh di Baznas Kabupaten Sumenep. Skripsi, Program Studi PerbankanSyariah, Jurusan EkonomidanBisnis Islam STAIN Pamekasan. Dosen Pembimbing, Abd. Wahed, M.HI.
Kata Kunci :Pemberdayaan, Masyarakat, Kemiskinan, Manajemen, BAZNAS Sumenep.
Perbincangan tentang kemiskinan seakan tiada habisnya, apalagi jika dihubungkan dengan adanya sebuah lembaga yang mempunyai peran dan fungsi sebagai pemberdaya terhadap kemiskinan itu sendiri. Keberadaan Baznas semenjak di dirikan oleh pemerintah beberapa tahun lalu, dianggap oleh sebagian kalangan sebagai lembaga yang bias meminimalisir kemiskinan sedikit demi sedikit.Apalagi, keberadaan Baznas dengan beberapa strateginya memiliki sebuah terobosan yang mengacuterhadap tingkat peningkatan taraf kesejahteraan masyarakat dengan prioritas masyarakat ekonomi menengah kebawah.
Fokusmasalahdalampenelitianinidibagimenjadidua.Pertama, Bagaimana peran Badan Amil Zakat Nasional Kabupaten Sumenep dalam pemberdayaan Masyaraka tmiskin?, kedua, Bagaimana Manajemen Badan Amil Zakat Nasional Kabupaten Sumenep dalam mengelola dan mendistribusikan dana Infaq dan Shodaqoh dalam upaya pemberdayaan Masyarakatmiskin?
Adapun tujuan dari penelitian ini; pertama, untuk mengetahui dan mendiskripsikan tentang peran Badan Amil Zakat Nasional Kabupaten Sumenep dalam pemberdayaan Masyaraka tmiskin Kedua, untuk mengetahu idan mendiskripsikan tentang Manajemen Badan mil Zakat Nasional Kabupaten Sumenep dalam mengelola dan mendistribusikan dan aInfaq dan Shodaqoh dalam upaya pemberdayaan Masyarakat miskin.
Sedangkan metode penelitian, penelitian ini merupakan jenis penelitian study lapangan (fildreseach) dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data menggunakan metode, wawancara, observasi dan documenter.Jenis data yang digunakanadalah data primer dan data sekunder.Analisis datanya menggunakan kualitatif diskriptif, Ujikeabsahan datanya menggunakan metode triangulasi sumber.
Adapun hasil daripenelitian ini, pertama peran BAZNAS Kabupaten Sumenep dalam pemberdayaan masyarakat miskinya kni melalui beberapa program; Sector ekonomi; Sumenep Makmur, pendidikan; Sumenep Cerdas, kesehatan; SumenepSehat, Sosil-kemanusiaan; Sumenep Peduli, dandakwah; Sumenep Taqwa. Kedua, pengelolaan dan pendistribusian dana infak dan sadaqoh Baznas Kabupaten Sumenep padatahun 2013 sampai dengan tahun 2016 mengalami perkembangan yang cukup sign
Khoiril Anwar, 2017, Pemberdayaan Masyarakat Miskin Melalui Manajemen Infaqdan Shodaqoh di Baznas Kabupaten Sumenep. Skripsi, Program Studi PerbankanSyariah, Jurusan EkonomidanBisnis Islam STAIN Pamekasan. Dosen Pembimbing, Abd. Wahed, M.HI.
Kata Kunci :Pemberdayaan, Masyarakat, Kemiskinan, Manajemen, BAZNAS Sumenep.
Perbincangan tentang kemiskinan seakan tiada habisnya, apalagi jika dihubungkan dengan adanya sebuah lembaga yang mempunyai peran dan fungsi sebagai pemberdaya terhadap kemiskinan itu sendiri. Keberadaan Baznas semenjak di dirikan oleh pemerintah beberapa tahun lalu, dianggap oleh sebagian kalangan sebagai lembaga yang bias meminimalisir kemiskinan sedikit demi sedikit.Apalagi, keberadaan Baznas dengan beberapa strateginya memiliki sebuah terobosan yang mengacuterhadap tingkat peningkatan taraf kesejahteraan masyarakat dengan prioritas masyarakat ekonomi menengah kebawah.
Fokusmasalahdalampenelitianinidibagimenjadidua.Pertama, Bagaimana peran Badan Amil Zakat Nasional Kabupaten Sumenep dalam pemberdayaan Masyaraka tmiskin?, kedua, Bagaimana Manajemen Badan Amil Zakat Nasional Kabupaten Sumenep dalam mengelola dan mendistribusikan dana Infaq dan Shodaqoh dalam upaya pemberdayaan Masyarakatmiskin?
Adapun tujuan dari penelitian ini; pertama, untuk mengetahui dan mendiskripsikan tentang peran Badan Amil Zakat Nasional Kabupaten Sumenep dalam pemberdayaan Masyaraka tmiskin Kedua, untuk mengetahu idan mendiskripsikan tentang Manajemen Badan mil Zakat Nasional Kabupaten Sumenep dalam mengelola dan mendistribusikan dan aInfaq dan Shodaqoh dalam upaya pemberdayaan Masyarakat miskin.
Sedangkan metode penelitian, penelitian ini merupakan jenis penelitian study lapangan (fildreseach) dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data menggunakan metode, wawancara, observasi dan documenter.Jenis data yang digunakanadalah data primer dan data sekunder.Analisis datanya menggunakan kualitatif diskriptif, Ujikeabsahan datanya menggunakan metode triangulasi sumber.
Adapun hasil daripenelitian ini, pertama peran BAZNAS Kabupaten Sumenep dalam pemberdayaan masyarakat miskinya kni melalui beberapa program; Sector ekonomi; Sumenep Makmur, pendidikan; Sumenep Cerdas, kesehatan; SumenepSehat, Sosil-kemanusiaan; Sumenep Peduli, dandakwah; Sumenep Taqwa. Kedua, pengelolaan dan pendistribusian dana infak dan sadaqoh Baznas Kabupaten Sumenep padatahun 2013 sampai dengan tahun 2016 mengalami perkembangan yang cukup sign
Tidak tersedia versi lain