Text
Strategi Kepala Madrasah dalam Meningkatkan Pertisipasi Masyarakat di Madrasah Ibtidaiyah Hidayatul Mubtadiin Pancoran Barat Kadur Pamekasan
ABSTRAK
Badri, Strategi Kepala Madrasah dalam Meningkatkan Pertisipasi Masyarakat di Madrasah Ibtidaiyah Hidayatul Mubtadiin Pancoran Barat Kadur Pamekasan, Skripsi, Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri, Jurusan Tarbiyah, Program Studi Pendidikan Agama Islam, Pembimbing; Dr. Edi Susanto, M.Fil.I.
Kata kunci: strategi kepala madrasah, partisipasi masyarakat.
Partisipasi masyarakat dalam pendidikan bertujuan untuk mendayagunakan kemampuan yang ada pada masyarakat bagi penyelenggara pendidikan dalam rangka mewujudkan tujuan pendidikan nasional, partisipasi masyarakat juga berfungsi ikut memelihara, menumbuhkan, meningkatkan, dan mengembangkan pendidikan nasional. di Madrasah Ibtidaiyah Hidayatul Mubtadiin Pancoran Barat Kadur Pamekasan.
Ada tiga permasalahan yang menjadi kajian pokok dalam penelitian ini, pertama, bagaimana pertisipasi masyarakat di Madrasah Ibtidaiyah Hidayatul Mubtadiin Pancoran Barat Kadur Pamekasan?. Kedua, bagaimana bentuk-bentuk pertisipasi masyarakat di Madrasah Ibtidaiyah Hidayatul Mubtadiin Pancoran Barat Kadur Pamekasan?. bagaimana strategi Kepala Madrasah dalam meningkatkan pertisipasi masyarakat di Madrasah Ibtidaiyah Hidayatul Mubtadiin Pancoran Barat Kadur Pamekasan?
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Yang menjadi sumber data utama dalam penelitian ini adalah Ketua yayasan, kepala Madrasah dan guru, dan Masyarakat. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Dan teknik analisis data menggunakan teknik analisis data deskriptif.
Hasil penelitian menunjukkan, pertama, bahwa partisipasi masyarakat di Madrasah Ibtidaiyah Hidayatul Mubtadiin Pancoran Barat Kadur Pamekasan, partisipasi masyarakat sekitar ke lembaga jelas ada mulai dulu hingga sekarang lembaga itu terus berjalan seiring dengan dukungan dan partisipasi masyarakat seperti lahan Madrasah merupakan pemberian masyarakat, karena sejarah beridirinya lembaga itu merupakan keinginan masyarakat yang kemudian direspon oleh Bapak Kiai yang pada akhirnya mengadakan musyawarah, lahirlah lembaga seperti sekarang ini. Kedua, bahwa partisipasi masyarakat di Madrasah Ibtidaiyah Hidayatul Mubtadiin Pancoran Barat Kadur Pamekasan, bentuk partisipasi masyarakat bermacam-macam baik berupa materi maupun non materi, seperti kerja bakti lebih-lebih pada saat menjelang akhir tahun yang banyak program dan acara juga hari-hari besar islam, seperti akikah diberikan ke lembaga, hasil panen dengan bentuk sadakah atau infak dan juga lahan Madrasah wakaf dari masyarakat sekitar. Ketiga, strategi yang beliau lakukan dengan teman-teman guru yang lain seperti melibatkan masyarakat dalam musyawarah, mengadakan kunjungan ke masyarakat seperti ada siswa yang sakit semua guru menjengoknya atau keluarga siswa yang sakit, seperti ada kifayah, ada mantan, juga mengadakan bantuan langsung bagi siswa dan masyarakat yang kurang mampu, terkadang bersilaturrahim langsung ke masyarakat.
Tidak tersedia versi lain