Text
Kompetensi Pedagogik guru Pendidikan Agama Islam di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri I Patean Sumenep
ABSTRAK
Nur Fadlilah, “Kompetensi Pedagogik guru Pendidikan Agama Islam di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri I Patean Sumenep”, Skripsi, Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri, Jurusan Tarbiyah, Program studi Pendidikan Agama Islam, Pembimbing Dr. Siswanto, M.Pd.I.
Kata Kunci : Kompetensi Pedagogik, Guru PAI
Kompetensi pedagogik merupakan kemampuan seorang guru dalam mengelola proses belajar mengajar termasuk didalamnya dalam menguasai aspek-aspek dari kompetensi itu sendiri yakni dalam memahami karakteristik peserta didik, melakukan pengembangan kurikulum dan silabus, merancang pembelajaran, melaksanakan pembelajaran, melakukan evaluasi, serta mengembangkan potensi peserta didik.
Ada dua permasalahan yang menjadi kajian pokok dalam penelitian ini. Pertama, bagaimana realita kompetensi pedagogik guru PAI di SMKN I Patean Sumenep?. Kedua, bagaiamana cara mengembangkan kompetensi pedagogik guru PAI di SMKN I Patean Sumenep?
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Yang menjadi sumber data utama dalam penelitian ini adalah guru PAI, kepala sekolah, wakil kepala sekolah dan siswa. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Dan tekhnik analisis data memakai tekhnik analisis data non statistik artinya tidak menggunakan rumus yaitu dengan mendeskripsikansesuai tahap-tahapnya yakni Reduksi Data, Display Data, dan Kesimpulan atau Verifikasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pertamarealita kompetensi pedagogik guru PAI di SMKN I Patean Sumenep mampu menerapkan kompetensi tersebut dengan baikHal ini bisa terlihat dari kemampuannya dalam mengelola pembelajaran baik dari memahami peserta didiknya, melakukan pengembangan kurikulum dan silabus, merancang pembelajaran, melaksanakan pembelajaran, melakukan evaluasi hasil belajar serta mengembangkan potensi peserta didiknya. Kedua cara meningkatkan kompetensi tersebut maka Para guru PAI berusaha meningkatkan indikator-indikator dari kompetensi pedagogik itu sendiri, sedangkan untuk mengukur sejauhmana guru PAI mampu meningkatkan kompetensi pedagogik terlihat dari penilaian khusus dari kepala sekolah itu sendiri dengan mengadakan jadwal kunjungan kelas setiap minggu.
Berdasarkan hasil penelitian maka penulis menyaranakan bagi guru PAIuntuk tetap mempertahankan kompetensi yang mereka miliki karena kompetensi tidak lahir seketika, untuk itu tetap terus dikembangkan dengan baik, artinya perlu mengembangkan dan mengoptimalkan pembelajaran dalam dunia pendidikan dengan sebaik mungkin. Dan juga untuk pihak lembaga tersebutsebaiknya kepala sekolah juga membantu menjalin kerja sama yang baik antara mahasiswi sebagai peneliti dengan pihak lembaga sehingga silaturrahim akan semakin bertambah.
Tidak tersedia versi lain