Text
Upaya Istri Dalam Memelihara Keutuhan Rumah Tangga Di tengah Perselingkuhan Suami Di Desa Tanjung Kecamatan Pademawu Kabupaten Pamekasan, Skripsi Program Studi Al-Ahwal Al-Syakhshiyyah (AHS), STAIN Pamekasan
NURFAIQOH,2013 Upaya Istri Dalam Memelihara Keutuhan Rumah Tangga Di tengah Perselingkuhan Suami Di Desa Tanjung Kecamatan Pademawu Kabupaten Pamekasan, Skripsi Program Studi Al-Ahwal Al-Syakhshiyyah (AHS), STAIN Pamekasan, pembimbing H.M. BashriAsy’ari. MA.
Kata kunci :keutuhanrumahtangga,perselingkuhan.
Terlepasdarirealitaskehidupandantabi’atmanusiaadakalanyaterdapatkondisi-kondisidimananasehattidakmeninggalkanbekastidakkokohnya rasa kasihsayangmerupakandiantarasebabsulitterwujudnyaikatan yang kuat di antarasuamiistri,sehinggamaksud yang diharapkantidakterealisasidenganbaik,kadanghaltersebut di timbulkanoleh orang ketiga yang dapatmenyebabkanrumahtanggatidakbahagia. Tetapihaltersebutdiupayakantidak pecahnyarumahtanggakarenaanakdanmasadapananaknyal.
Berdasarkanhaltersebut,makaadaduapermasalahan yang menjadikajianpokokdalampenelitianiniyaitu : Pertamabagaimanasikapistri yang menndengarsuaminyaselingkuhsekaligusalasanapa yang mendorongistriuntuktetapmempertahankannya; Kedua,bagaimanaupayaistridalammemeliharakeutuhanrumahtanggaditengahperselingkuhansuami di DesaTanjungKecamatanPademawuKabupatenPamekasan.
Ada dua tujuan yang menjadi kajian pokok dalam penelitian ini yaitu : Pertama, untuk mengetahui sikap istri yang menndengar suaminya selingkuh sekaligus alasan apa yang mendorong istri untuk tetap mempertahankannya; Kedua,untuk mengetahui upaya istri dalam memelihara keutuhan rumah tangga ditengah perselingkuhan suami di desa tanjung kecamatan pademawu kabupaten pamekasan.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kudutatif dengan jenis penelitian lapangan,sumber data yang diperoleh melalui wawancara,observasi dan dokumentasi,informannya adalah istri yang selingkuh,suami yang selingkuh,ustad-ustad dan kepala desa, Sedangkan pengecekan data dilakukan melalui perpanjangan keikutsertaan, ketekunan peneliti, dan triangulasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sikap istri yang mendengar suaminya selingkuh itu sedih, marah dan kecewa, tetapi mereka tetap sabar menghadapi suami serta suaminya itu dinasehat dengan baik bahwa perbuatannya itu salah dan ALLAH sangat membenci perbuatan itu (selingkuh) dan alasan yang mendorong istri untuk tetap mempertahankannya yaitu mereka (para istri memikirkan nasib dan masa depan anak-anaknya apabila sampai bercerai,secara fisik anak-anaknya terlibat baik, Tenang tapi secara mental mereka tidak baik, kedua,upaya istri dalam memelihara keutuhan rumah tangga yaitu tetap melayani atau menjalankan kewaibannya sebagai istri dan sabar menghadapi suaminya serta meminta kepada kiai supaya suaminya lupa pada selingkuhannya (minta didoakan kepada kyai).
Berdasarkan hasil temuan diatas peneliti menyarankan kepada istri untuk tetap berupaya menjaga keluarganya meskipun suaminya selingkuh. Dengan cara: Petama adalah sikap yang dilakukan seorang istri supaya tidak menyikapi suaminya dengan tidak langsung minta cerai (talaq) karena kalau sekali istri mengucapkan itu suamipun akan langsung menceraikannya karena suami disini sudah ada yang lain. Kedua adalah kemarahan adalah suatu yang wajar ketika pertama kali mendengar bahwa suaminya selingkuh , tetapi untungnya kemarahan itu tidak berlarut-larut dan berunah menjadi sabar dan selalu berdo’a kepada Allah agar suaminya sadar bahwa dia salah.
Tidak tersedia versi lain