Text
. Analisis Penerimaan Siswa terhadap Komunikasi dan Interaksi Anak Berkebutuhan Khusus di SDI Al-Furqan Pamekasan
Kata Kunci: Penerimaan Siswa, Komunikasi dan Interaksi, Anak
Berkebutuhan Khusus
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya sekolah swasta yang menerima
Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) untuk dapat bersekolah dengan siswa lain pada
umumnya. Penelitian ini difokuskan pada penerimaan siswa normal terhadap Anak
Berkebutuhan Khusus di SDI Al-Furqan Pamekasan. Tujuan penelitian ini adalah
untuk mengetahui bagaimana penerimaan siswa normal terhadap Anak
Berkebutuhan Khusus (ABK) di SDI Al-Furqan Pamekasan.
Berdasarkan hal tersebut, ada tiga permasalahan yang menjadi kajian pokok
dalam penelitian ini, yaitu pertama, Bagaimana komunikasi dan interaksi ABK di
SDI Al-Furqan Pamekasan? Kedua, Bagaimana penerimaan siswa terhadap
komunikasi dan interaksi ABK di SDI Al-Furqan Pamekasan? Dan Ketiga, apa saja
faktor yang menjadi pendukung dan penghambat penerimaan siswa dalam
komunikasi dan interaksi ABK di SDI Al-Furqan Pamekasan?
Metode penelitian dalam penelitian ini yaitu menggunakan pendekatan dan
jenis penelitian kualitatif fenomenologi. Pengumpulan data menggunakan
wawancara semi terstruktur, Observasi non partisipan, dokumentasi hal-hal yang
berkaitan dengan penelitian. Analisis data menggunakan Cheking (pengecekan) dan
organizing (pengelompokan). Sedangkan pengecekan keabsahan data
menggunakan triangulasi sumber.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: Pertama, komunikasi dan interaksi Anak
Berkebutuhan Khusus di SDI Al-Furqan Pamekasan antara lain: 1) Komunikasi dan
interaksi ABK dengan teman dan gurunya hanya bisa mengulang kata-kata
belakangnya sambil menggerakkan tangan, 2) Komunikasi dan interaksi ABK saat
di dalam dan di luar kelas hanya mengangguk dan memainkan jarinya. Kedua,
Penerimaan siswa terhadap komunikasi dan interaksi ABK di SDI Al-Furqan
Pamekasan antara lain: 1) Siswa normal di SDI Al-Furqan ini menunjukkan bahwa
dapat menerima siswa ABK di dalam kelas maupun di luar kelas, 2) Kepekaan anak
untuk dapat menerima orang-orang disekitarnya tanpa memandang fisik, 3) Peran
teman sebaya itulah yang sangat penting dalam membantu anak ABK. Ketiga,
Faktor pendukung penerimaan siswa dalam komunikasi dan interaksi ABK di SDI
Al-Furqan pamekasan, antara lain: 1) Rasa empati dari siswanya sendiri, 2) Guruguru yang berlatar belakang ustad dan sekaligus menjadi tokoh masyarakat.
Sedangkan faktor penghambat dalam dalam penerimaan siswa terhadap ABK di
SDI Al-Furqan Pamekasan, yaitu 1) Faktor lingkungan sekitar dan, 2) Tidak adanya
Guru Pembimbing Khusus (GPK)
Tidak tersedia versi lain