Text
Korelasi Antara Gaya Belajar dengan Minat Belajar Siswa di SDN Pagendingan 1 Pamekasan
Kata Kunci : Gaya Belajar, Minat Belajar Siswa.
Bekenaan dengan cara belajar yang digunakan oleh individu berbeda-beda
dalam menerima dan mengolah suatu informasi yang didapatkan .dalam kegiatan
belajar. Kecenderungan siswa dalam memilih gaya belajar pada proses
pembelajaran dapat menarik perhatian dan antusiasnya, sehingga siswa terfokus
pada pembelajaran. Berkaitan dengan minat siswa dalam kegiatan pembelajaran,
ada beberapa tipe gaya belajar, yaitu gaya belajar, visual, gaya belajar auditif, dan
gaya belajar kinestik. Masing-masing siswa memiliki salah satu dari ketiga gaya,
akan tetapi , siswa yang memiliki ketiganya sangat baik sehingga bisa menerima
pemebelajaran dengan mudah. Kegiatan belajar yang kurang sesuai dengan gaya
belajar siswa akan cenderung menghambat proses belajar sehingga akan
berpengaruh pada minatnya, siswa yang memiliki minat tinggi akan melakukan
sesuatu yang diinginkan yang disukai, selain itu minat dapat mendorong dan
membantu mencapai tujuan dari pembelajaran.
Berdasarkan hal tersebut, maka ada dua permasalahan yang menjadi kajian
pokok dalam penelitian ini, yaitu:pertama, apakah ada korelasi antara gaya belajar
dengan minat belajar siswa di SDN Pagendingan 1 Pamekasan, kedua seberapa
besar korelasi antara gaya belajar dengan minat belajar siswa di SDN
Pagendingan 1 Pamekasan.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif. Instrument
penelitian melalui angket, untuk pengumpulan data menggunakan angket,
wawancara, dan dokumentasi. Angket digunakan untuk memperoleh data gaya
belajar dan minat belajar siswa, wawancara digunakan untuk memastikan
kebenaran sejauh mana gaya belajar dan minat belajar yang dimiliki siswa dan
dokumentasi digunakan untuk kegiatan uji coba angket. Teknik analisis data
menggunakan rumus korelasi product moment.
Hasil penelitian ini menunjukkan diterima tidaknya hipotesis yang diajukan
peneliti, dimana nilai dibandingkan dengan nilai . Diketahui nilai
sebesar 0,408 pada N=60 dengan yaitu 0,254 (taraf signifikan 5%),
menunjukkan nilai lebih besar dari nilai . Analisis data menunjukkan
0,408 berada pada interval koefesien antara 0,40-0,599 dengan
interprestasi sedang. Selanjutnya data dan nilai yang telah diperoleh dalam 60
sampel dapat digeneralisasikan pada populasi yaitu 149 siswa. Dan hasil uji t
sebesar 3,406 lebih besar dari t tabel. Maka, hipotesis nihil atau hipotesis nol yang
ditolak berlaku seluruh populasi sehingga ada hubungan positif mengenai
korelasi antara gaya belajar dengan minat belajar siswa di SDN Pagendingan 1
Pamekasan untuk kesalahan 5% dan df= n-2=58, maka diperoleh t tabel =2,0086.
Tidak tersedia versi lain