Text
Pengaruh Penyajian Laporan Keuangan Dan Aksesibilitas Laporan Keuangan Terhadap Akuntabilitas Pengelolaan Keuangan Daerah Kabupaten Pamekasan Tahun 2021
Kata Kunci: Penyajian Laporan Keuangan, Aksesibilitas Laporan Keuangan,
Akuntabilitas Pengelolaan Keuangan Daerah
Pelaksanaan akuntabilitas pengelolaan keuangan publik pada suatu
pemerintahan dapat ditandai dengan adanya penyajian laporan keuangan secara
baik dan utuh serta mengikuti Standar Akuntansi Pemerintahan.
Pertanggungjawaban pemerintah daerah terkait pengelolan keuangan daerah harus
disajikan secara terbuka dan jujur, baik itu melalui media berupa penyajian
laporan keuangan yang dapat diakses secara mudah oleh pihak-pihak yang
berkepentingan dengan tujuan agar publik dapat mengetahui informasi tersebut.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh penyajian laporan keuangan dan
aksesibilitas laporan terhadap akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah. Metode yang
digunakan kuantitatif dengan teknik analisis data menggunakan analisis regresi linier
berganda dengan menggunakan uji kualitas data dan uji hipotesis melalui SPSS 16.0.
Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer yang diperoleh dari
penyebaran kuesioner.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Hasil uji simultan dengan perhitungan f
hitung sebesar 44,033 dengan signifikansi 0,000 (lebih kecil dari signifikan 0,05).
Sedangkan nilai f tabel sebesar 3,25 (44,033 > 3,15) dan nilai signifikan 0,000 < 0,05
maka dapat disimpulkan bahwa variabel independen tersebut secara bersama-sama
berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen . Hasil dari perhitungan ini maka
hipotesis diterima yaitu Penyajian Laporan Keuangan dan Aksesibilitas Laporan
Keuangan berpengaruh signfikan secara silmutan terhadap akuntabilitas pengelolaan
keuangan daerah. Variabel penyajian laporan keuangan (X1) diperoleh thitung sebesar
5,074 > 1,999 dengan tingkat siginifikansi yang diperoleh sebesar 0,000. Hal tersebut
membuktikan nilai signifikan 0,000 < 0,05 yang berarti bahwa H2 diterima. Variabel
aksesibilitas laporan keuangan (X2) diperoleh thitung sebesar 4,717 > 1,999 dengan
tingkat siginifikansi yang diperoleh sebesar 0,000. Hal tersebut membuktikan nilai
signifikan 0,000 < 0,05 yang berarti bahwa H3 diterima
Tidak tersedia versi lain