Text
Peran Usaha Pengrajin Batik Madura Dalam Meningkatkan Pendapatan Masyarakat Dalam Perspektif Ekonomi Islam Di Sentra Batik Klampar Di Pamekasan
Kata Kunci: Peran Usaha, Batik Tulis, Pendapatan Masyarakat Batik Madura merupakan salah satu warisan budaya Indonesia yang kini
mulai banyak digandrungi oleh masyarakat Indonesia karena ragam motif batik
tulis yang dimiliki batik madura. Usaha kerajinan batik bersifat padat karya
sehingga mampu meningkatkan pendapatan masyarakat, menyerap tenaga
kerja, menambah kesejahteraan masyarakat, dan mengurangi tingkat
pengangguran dalam lingkungan tersebut. Usaha batik tulis di pedesaan akan
meningkatkan ekonomi desa dengan berbagai macam kegiatan usaha dan
keterampilan masyarakat. Namun dalam hal itu terdapat beberapa kendala atau
hambatan karena pesaing usaha yang semakin banyak, tingkat pemasaran.
Untuk mengatasi kendala-kendala ini, pengrajin batik perlu meningkatkan
kerjasama antar pelaku usaha, mengembangkan strategi pemasaran yang
efektif, dan terus berinovasi dalam produk dan desain batik.
Penelitian ini bermaksud untuk mengetahui dua persoalan pokok, sehingga
menghasilkan fokus penelitian. Pertama, Bagaimana peran usaha pengrajin
Batik Madura dalam meningkatkan pendapatan masyarakat perspektif ekonomi
islam di Sentra Batik Klampar Di Pamekasan. Kedua, Apa saja kendala dan
solusi pada usaha pengrajin Batik Madura dalam meningkatkan pendapatan
masyarakat perspektif ekonomi islam di Sentra Batik Klampar Di Pamekasan.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan
pendekatan kualitatif mengambil lokasi penelitian di Desa Klampar Timur
Sungai Kecamatan Proppo Kabupaten Pamekasan, data yang dikumpulkan
melalui wawancara mendalam dengan pengrajin batik, observasi langsung, dan
dokumentasi.
Hasil penelitian ini menungjukkan bahwa usaha pengrajin batik di Sentra
Batik Klampar, Pamekasan, memberikan dampak positif dengan meningkatkan
pendapatan masyarakat dan memberdayakan tenaga kerja. Meskipun dihadapi
kendala seperti persaingan usaha, pemasaran, cuaca, dan pemahaman
karyawan, pemilik usaha telah mengambil solusi dengan menerapkan strategi
bauran pemasaran, termasuk menjaga kualitas produk, inovasi, promosi aktif,
dan berinteraksi dengan konsumen. Hal ini membantu usaha batik berkembang
dan memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat setempat.
Tidak tersedia versi lain