Text
Strategi Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Activita dalam Meningkatkan Kreativitas Karya Tulis Ilmiah (KTI) Mahasiswa Komunikasi dan Penyiaran Islam Angkatan 2019 dan 2020
Kata kunci: Strategi, Kreativitas, Karya tulis ilmiah
Majalah Activita dan Buletin Mitra merupakan hasil karya LPM Activita
yang dibagikan terhadap mahasiswa IAIN Madura secara gratis. Namun, minat
baca mahasiswa Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) angkatan
2019 dan 2020 terhadap buku-buku ilmiah, Majalah Activita, dan Buletin Mitra
yang kurang bisa menghambat kreativitas dalam menulis karya tulis ilmiah. Fokus
penelitian ini yaitu: pertama, bagaimana kreativitas karya tulis ilmiah mahasiswa
KPI angkatan 2019 dan 2020? kedua, apa strategi LPM Activita dalam
meningkatkan kreativitas karya tulis ilmiah mahasiswa KPI angkatan 2019 dan
2020?
Penelitian ini menggunakan pendekatan komunikasi dengan metode
deskriptif-analisis. Teori yang digunakan ialah structure of intellect model yang
dikemukakan oleh Joy Paul Guilford. Sumber data diperoleh melalui observasi,
wawancara, dan dokumentasi. Informannya adalah pengurus LPM Activita
periode 2020-2021 dan sebagian mahasiswa KPI angkatan 2019 dan 2020.
Sedangkan pengecekan keabsahan data menggunakan triangulasi sumber dan
triangulasi teori.
Hasil penelitian ini adalah: pertama rata-rata mahasiswa KPI angkatan
2019 dan 2020 masih tergolong kurang kreatif, karena mereka menulis karya
ilmiah hanya untuk memenuhi tugas perkuliahan dan untuk mendapatkan nilai
pada mata kuliah tertentu. Selain itu, hanya sedikit mahasiswa KPI angkatan 2019
dan 2020 yang terbiasa menulis karya ilmiah, sehingga gagasan dalam karya
ilmiah tersebut kurang kreatif. Karya ilmiah yang dimaksud berupa makalah,
artikel, opini, dan esai. Kedua, LPM Activita merupakan wahana pengembangan
intelektual mahasiswa IAIN Madura yang bergerak dalam dunia tulisan dan
mengajak mahasiswa untuk mengabadikan dirinya dengan karya. Strategi yang
digunakan Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Activita dalam meningkatkan
kreativitas karya Ilmiah anggotanya yaitu: (1) pelatihan kepenulisan makalah, (2)
Diklat Jurnalistik Tingkat Dasar (DJTD), (3) kajian mingguan, dan (4) Diklat
Jurnalistik Tingkat Lanjut (DJTL), sehingga strategi yang digunakan membuat
anggotanya mampu menulis karya imiah dengan baik dan kreatif.
Tidak tersedia versi lain