Text
Peran Perempuan Dalam Meningkatkan Perekonomian Keluarga Di Komunitas PEKKA Desa Dharma Camplong Perspektif Maqoshid Ekonomi Islam,
Kata Kunci: Peran, Perempuan, Perekonomian Keluarga.
Berwirausaha atau berbisnis dalam Islam merupakan hal yang dianjurkan agar hidup
sejahtera dengan keberkahan. Islam memandang bisnis tujuannya bukan hanya sekedar
keuntungan duniawi saja tetapi juga bertujuan untuk kehidupan akhirat. Perkembangan di era
digital ini sangat mempengaruhi banyak hal, salah satunya maraknya perempuan yang mulai
berbisnis melakukan usaha dan berkontribusi kepada keluarga dalam mewujudkan dan
meningkatkan perekonomian keluarga. Dimana juga terdapat organisasi atau komunitas yang
menaungi, mewadahi, dan juga menjadi tempat bertukar pikiran bagi ibu-ibu Komunitas
Perempuan Kepala Keluarga. Adanya Komunitas PEKKA menjadi wadah bagi perempuanperempuan di Kabupaten Sampang yang ingin berwirausaha atau bekerja untuk membantu
perekonomian keluarga.
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif
dengan jenis penelitian deskriptif. Tehnik pengumpulan data memakai tiga cara yaitu:
observasi, wawancara, dan dokumentasi. Kemudian dari data yang diperoleh disederhanakan
dalam bentuk yang lebih mudah dibaca dengan menggunakan tiga tahapan analisis yaitu
pengelompokan, pengecekan dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian ini diperoleh bahwa Komunitas Perempuan Kepala Keluarga yang
berada di Desa Dharma Camplong Kecamatan Camplong Kabupaten Sampang terbukti
berkontribusi dalam perekonomian keluarganya dengan melakukan bisnis sendiri dengan
mengembangkan potensi yang mereka miliki hasil dari pelatihan-pelatihan yang diberikan
oleh Yayasan Pekka. Peran perempuan di sektor usaha umumnya terkait dengan bidang
perdagangan dan industri rumahan, karena pekerjaan ini dapat dilakukan di rumah, sehingga
tidak melupakan peran perempuan sebagai ibu rumah tangga. Seperti yang dilakukan ibu-ibu
komunitas Pekka di Desa Dharma Camplong meskipun banyak yang berdagang karena krisis
ekonomi, tetapi ada juga yang berdagang karena sebagai sampingan dalam menambah
pendapatan sehingga hal ini banyak membantu ibu-ibu dalam perekonomian keluarganya.
Namun ibu-ibu di komunitas Pekka ini tetap tidak melupakan kewajibannya sebagai istri atau
ibu rumah tangga, meskipun mereka sibuk berdagang atau dengan kegiatan-kegiatan
komunitas Pekka lainnya. Dalam Pandangan maqoshid ekonomi Islam, meningkatkan
perekonomian keluarga melalui komunitas Perempuan Kepala Keluarga di Desa Dharma
Camplong ini tidaklah bertentangan dengan hukum Islam, dimana seorang istri yang bekerja
dianggap membantu dan sebagai wujud bakti membantu suami dalam menafkahi anak-anak
mereka, dimana hal tersebut mendapat izin dan restu dari suami sebelum melakukan kegiatan
perdagangan yang banyak membantu memajukan perekonomian keluarga
Tidak tersedia versi lain